15.361 Orang Seniman akan Tampil pada Festival Genjek Kolosal | Bali Tribune
Diposting : 8 August 2016 12:14
redaksi - Bali Tribune
seniman
LATIHAN - Para seniman saat melakukan latihan jelang pelaksanaan Festival Genjek Kolosal di Taman Sukasadha Ujung.

Pihak panitia penyelenggara Festival Genjek Kolosal terus memantapkan persiapan, diantaranya menggelar latihan dan gladi bersih. Genjek Kolosal ini akan digelar pada Rabu (10/8) mendatang, dengan melibatkan 15.361 orang seniman, di Taman Sukasadha Ujung, Karangasem. Ini akan mengalahkan rekor sebelumnya yakni Megibung Masal yang digelar Pemkab Karangasem beberapa tahun lalu.

Sejak dua hari lalu, ribuan seniman sudah mulai tumpah di Taman Ujung untuk menggelar latihan yang dibimbing oleh seniman tari Ni Made Kinten. Pun demikian dengan lokasi tamu VIP dan VVIP juga sudah mulai dipersiapkan, dimana nantinya akan hadir sejumlah undangan VVIP seperti, Mantan Presiden RI, Susilo bambang Yudhoyono, Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh, dan sejumlah undangan VIP lainnya.

Ketua Panitia Festival Genjek Kolosal, Ida Made Alit, kepada wartawan, Minggu (7/8), menjelaskan, event kolosal ini digelar untuk menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap tradisi khas Karangasem, dimana nantinya pasca penyelenggaraan Genjek Kolosal ini pemerintah akan mendaftarkan Kesenian Genjek ini ke Unesco sebagai warisan budaya khas Karangasem.

“Kita akan memecahkan Rekor Muri dan yang terpenting event ini digelar untuk ajang promosi pariwisata Karangasem, agar kesenian khas masyarakat Karangasem ini bisa dikenal oleh dunia,” ujar Ida Made Alit.

Uniknya lagi, Festival Genjek Kolosal ini akan melibatkan penari dari seluruh etnis dan agama di Karangasem, diantaranya Semeton Tionghoa dan Semeton Muslim yang juga ambil bagian. Ini sebagai bentuk betapa eratnya persaudaraan dalam tradisi Menyama Braya di Karangasem.

Event Festival Genjek Kolosal ini diperkirakan akan mampu menyedot ribuan wisatawan, untuk itu Bupati Karangasem, IGA Mas Sumatri turun langsung memantau persiapan dilapangan. Selain itu event kolosal ini juga digelar untuk memeriahkan peringatan HUT RI ke 71.

Kesenian Genjek atau megenjekan sendiri sangat kental dalam kehidupan dan pergaulan masyarakat Karangasem, kesenian ini sering dimainkan manakala ada kegiatan upacara di desa. Selain untuk mempererat persaudaraan, kesenian ini juga merupakan bentuk ungkapan sukacita masyarakat akan hasil panen yang melimpah, dimana kemampuan meramu olah vocal hingga membentuk sebuah alunan irama dengan tempo tertentu menjadi inti dari kesenian ini. Bahkan tidak jarang orang yang mendengar irama genjek ini akan langsung tertarik dan menari tanpa sadar.

Kapolres Karangasem AKBP Sugeng Sudarso, mengatakan pihaknya sudah menyiapkan pengamanan khusus bagi tamu VVIP, termasuk mengerahkan seluruh anggotanya untuk mengatur kelancaran arus lalulintas dan pengamanan disejumlah titik lokasi. “Kami sudah menyusun pengamanan sedemikian rupa dengan melibatkan semua pihak baik dari Kodim 1623 Karangasem, Sat Pol PP dan juga Dinas Perhubungan,” tegas Kapolres.