Angkutan Trans Serasi Tambah Layanan di Tiga Kecamatan | Bali Tribune
Diposting : 14 November 2017 21:19
Komang Arta Jingga - Bali Tribune
kenakalan
LAUNCHING – Bupati Tabanan Eka Wiryastuti launching operasional angkutan siswa Trans Serasi Baturiti, Marga dan Pupuan, Senin (13/11).

BALI TRIBUNE - Pemkab Tabanan kembali meluncurkan program Trans Serasi, yang merupakan moda transportasi angkutan gartis untuk siswa SMP di Kabupaten Tabanan. Kali ini layanan untuk wilayah Kecamatan Baturiti, Marga, dan Kecamatan Pupuan dibuka untuk melayani siswa SMP di tiga Wilayah tersebut.

Sejak diluncurkan tahun 2014 silam, moda transportasi angkutan siswa di Tabanan atau lebih dikenal dengan Trans Serasi tidak hanya menyasar rute sekolah di wilayah perkotaan di kabupaten Tabanan, moda transportasi ini kini juga telah merambah wilayah pedesaan, seperti Marga, Baturiti dan Pupuan. "Jumlah armada sampai saat ini ada 80 unit angkot, 60 bus kecil dan 3 bus sedang dengan 46 trayek," ungkap Kepala Dinas Perhubungan Tabanan, I Made Agus Hartawiguna, di sela sela launching operasional angkutan siswa trans serasi Baturiti, Marga dan Pupuan, Senin (13/11), di lapangan umum Baturiti, Tabanan. 

Dengan dibukanya layanan di tiga Kecamatan tersebut maka ada tujuh Kecamatan yang mendapat layanan dari moda angkutan Trans Serasi ini. Dimana dengan jumlah armada yang disediakan maka setidaknya setiap hari Trans Serasi memberikan layanan angkutan siswa yang aman dan nyaman kepada 7.775  siswa perhari dari tujuh kecamatan yang menjadi trayek trans serasi. " Sampai saat ini baru tujuh Kecamatan yang terlayani oleh Trans Serasi, kedepan kita akan kembangkan ke Kecamatan yang lain sehingga nantinya seluruh Kecamatan terlayani oleh Trans Serasi," tambah Agus.

Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti yang hadir langsung dalam peresmian tersebut mengatakan melihat begitu besarnya manfaat program ini bagi pelajar dan masyarakat, kedepan cakupan layanan akan kembali diperluas dengan harapan bisa menjangkau seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Tabanan. "Program ini sangat menyentuh dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat dalam oenanganan siswa sekolah, orang tua merasa terbantu, dan tentu saja sekaligus meminimalisir kenakalan remaja," ucapnya.

Untuk sekadar diketahui sejak diluncurkan tahun 2014, Trans Serasi hanya melayani siswa di tiga sekolah di kota Tabanan yakni SMPN 1, SMPN 2, dan SMPN 3 Tabanan, dengan 57 unit armada angkutan kota dengan 12 trayek, selanjutnya di tahun 2015 cakupan layanan meluas dengan jumlah armada 70 unit angkutan kota, dan di tahun 2016 angkutan siswa ini melayani 7 SMP yang berlokasi di kota Tabanan, Kediri, Penebel dan Kediri Penebel dengan jumlah armada 80 unit dengan 16 trayek.

Sejak diluncurkan tahun 2014, Trans Serasi sangat dirasakan oleh masyarakat Tabanan, bahkan program ini juga membatu para sopir angkutan umum di Tabanan, dimana sebelumnya angkutan umum di Tabanan sempat mati suri kini mulai bergeliat lagi karena lebih diberdayakan lagi. Serta yang terpenting adalah ikut memberi kontribusi bagi upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas. Terbukti sejak digulirkan tahun 2014 silam jumlah lakalantas yang melibatkan siswa tiap tahun mengalami penurunan, dimana di tahun 2014 data laka terjadi 23 kasus, 2015 turun dengan hanya 13 kasus, di tahun 2016 sebanyak 2 kasus dan di tahun 2017 hingga bulan November 0 kasus.