Apel Puncak Peringatan HUT ke-246 Kota Gianyar | Bali Tribune
Diposting : 20 April 2017 20:23
redaksi - Bali Tribune
sampah
SALAMI - Wabup Mahayastra tunjukkan salam bangga pada siswa SD yang meraih juara memungut plastik saat Pawai Budaya.

BALI TRIBUNE - Pusaka Budaya, Alam dan Saujana untuk Peradaban, tema HUT ke 246 Kota Gianyar, memberi makna yng stratgis sebagai pesan pada pemerintah bersama seluruh masyarakat Gianyar untuk mampu mempertahankan jati diri, adat istiadat, budaya dan kearifan lokal dala mencapai tujuan pembangunan.

Demikian ditegaskan Inspektur Upacara Wakil Bupati Gianyar, Made Mahayastra saat membacakan sambutan Gubernur Bali, pada Upacara Peringatan HUT ke- 246 Kota Gianyar di lapangan Astina Gianyar, Rabu (19/4). Lewat momentum peringatan ini masyarakat diharapkan selalu bergandengan tangan membangun Gianyar ke arah yang lebih baik. Dengan predikat Bumi Seni, masyarakat harus mampu mempertahan seni dan budaya yang adiluhung.

Made Mahayastra juga menegaskan, Kota Gianyar juga memiliki sejarah, tradisi dan nilai-nilai sebagai bagian penting dari dari karakter masyarakat yang multi kultur. “Filosofi menyama braya harus tetap menjadi landasan dan juga menjadi pijakan untuk menunjukkan jati diri kita ditengah derasnya gempuran nilai-nilai budaya modern,” tegas Made Mahayastra.

Keberadaan lembaga-lembaga tradisional seperti desa pakraman,s ubak, banjar adat dan sekaa teruna harus tetap diberdayakan. Partisipasi dalam pembangunan daerah ditempatkan secara proporsional dalam kerangka budaya di sisi lainnya. Dengan demikian kearifan lokal akan tetap lestari, sebagai identitas sosial kultural Kabupaten Gianyar dalam mewujudkan Pulau Bali yang metaksu.

Pada kesempatan itu Wabup Mahayastra menyerahkan  hadiah kepama pemenang lomba sernagakian Hut Kota Gianyar. Salah satu yang menjadi perhatiannya adalah siswa  SDN I Gianyar yang menjadi pemenang pungut plastik saat pelaksanaan pawai budaya. “Kita sangat membutuhkan anak-anak bermental lingkungan. Karena dengan menjaga alam lingkungan, terutama sampah plastik, juga berperan besar dalam menjaga pusaka daerah,” terangnya.

Seusai mengikuti apel puncak Peringatan HUT ke 246 Kota Gianyar, peserta upacara juga melakukan ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP)  Kertha Kertya Mandala Gianyar.

Pada acara puncak ini juga dimeriahkan dengan tabuh petegak nyatur desa dari sanggar Sandatarum Sengguan Kawan, Sekaa Gong Darma Jati Teges Kangin, Sanggar Mekar Lestari Bakbakan  Gianyar, Sekaa Gong Suling Merdu Kumala Desa, Tegalalang. Pada kesempatan itu juga diserahkan hadiah pada pemenang lomba serangkaian peringatan HUT ke 246 Kota Gianyar.