Mangupura, Bali Tribune
Kawasan loloan Pantai Petitenget, Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara dikeruk oleh pemerintah melalui Dinas Bina Marga dan Pengairan (BMP) Badung. Pengerukan loloan ini untuk mengangkat dan menyingkirkan endapan sedimentasi yang menumpuk di kawasan tersebut, Pengerukan yang menggunakan alat berat itu selain mengangkat endapan lumpur, juga bertujuan membersihkan sampah yang ada di kawasan loloan tersebut.
Kepala Dinas BMP Badung, Ida Bagus Surya Suamba yang dikonfirmasi, Jumat (17/6), menjelaskan proyek penataan ini sementara difokuskan di kawasan loloan Pura Petitenget. Proyek yang didanai APBD Badung ini selain menyingkirkan endapan lumpur juga memperbaiki senderan loloan yang sudah rapuh. “Penataan loloan Petitenget untuk mengangkat endapan lumpur dan memperbaiki senderan loloan yang sudah rusak,” ujarnya.
Bersamaan dengan proyek penataan ini, phaknya juga melakukan penataan parkir dan pembangunan tembok penyengker di kawasan Pura Petitenget. “Kita juga melakukan revetment terhadap loloan tersebut, menata parkir dan tembok penyengker agar tidak terlihat kumuh,” kata Surya Suamba. Proyek senilai Rp6,7 miliar itu digarap oleh PT Undagi Jaya Mandiri.
