Bali Tetap Menjadi Destinasi “Long Weekend” | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 25 April 2017 19:33
Ayu Eka Agustini - Bali Tribune
reservasi
RESERVASI - Wisatawan saat melakukan reservasi kamar di salah satu hotel di Kuta, Badung.

BALI TRIBUNE - Meskipun ditawarkan berbagai pilihan destinasi menarik, nampaknya Bali masih tetap menjadi destinasi favorit bagi wisatawan domestik untuk menghabiskan liburan long weekend (libur panjang). Hal itu terbukti, bertepatan long weekend, beberapa waktu lalu, okupansi atau tingkat hunian kamar di sejumlah hotel di Bali meningkat bahkan mencapai 100 persen.

Assistant Public Relations Manager Harris Hotel & Residences Sunset Road, Dita Tri Buana, mengakui jika sejak beberapa hari ini okupansi kamar hotel mengalami kenaikan dibanding hari-hari biasa. “Dari beberapa hari ini, data menunjukkan terjadi kenaikan okupansi,” ungkapnya ketika dihubungi, Senin (24/4).

Selama long weekend pihak hotel kata dia tidak memberikan promo-promo khusus. Meski demikian, okupansi tetap meningkat hingga hari ini, Senin (24/4). Dijelaskan Dita, selama long weekend okupansi meningkat dari 71,51 persen menjadi 100 persen. “Okupansi terpantau naik dari hari Jumat (21/4) menjadi 71,51 persen. Kemudian naik lagi hari Sabtu (22/4) okupansi menjadi 100 persen, hari Minggu turun menjadi 96 persen dan hari ini, Senin turun menjadi 54 persen,” jelasnya.

Menurut Dita, long weekend ini wisatawan domestik menjadi penyumbang okupansi tertinggi dengan perbandingan 20 persen wisatawan mancanegara dan 80 persen domestik. Sebab, wisatawan yang datang dari berbagai kota besar di Indonesia ini masih menjadikan Bali sebagai tujuan wisata mereka. “Hari ini sudah mulai terlihat beberapa tamu sudah check out dikarenakan besok, Selasa (25/4) mereka kembali bekerja seperti biasa. Tapi sisanya masih memperpanjang liburannya,” katanya.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace), mengatakan, momen long weekend biasanya memicu terjadinya peningkatan okupansi. “Memang terjadi kenaikan okupansi akibat long weekend, yang biasanya dipengaruhi oleh wisatawan domestik luar Bali,” tambahnya.