Bali United Kembali Raup Poin Penuh, Kalahkan PSPS 3-2 | Bali Tribune
Diposting : 25 January 2018 15:47
Djoko Purnomo - Bali Tribune
penyisihan
SELEBRASI – Para pemain Bali United tampak melakukan selebrasi usai menjebol gawang PSPS Riau dalam penyisihan Grup D Piala Presiden 2018, di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Rabu (24/1).

BALI TRIBUNE - Bali United kembali meraih poin penuh setelah menang 3-2 atas PSPS Riau pada penyisihan Grup D Piala Presiden 2018, di Stadion Dipta Gianyar, Rabu (24/1). Dengan kemenangannya itu, Serdadu Tridatu kini mengemas poin 6 dari dua kali menang (di laga pertama Bali United mengalahkan Pusamania Borneo FC).

Tampil dengan penuh percaya diri, skuat Bali United yang didominasi pemain muda membobol gawang lawan lebih dulu di menit 7 melalui tendangan Martinus Novianto setelah memperoleh umpan dari rekannya di lini tengah, Sutanto Tan, sekaligus menaklukkan kiper PSPS, Jandia Eka Putra.

Namun keunggulan itu tak bertahan lama, karena giliran pemain PSPS, Wahyu Kristanto menjebol gawang Bali United yang dikawal Diky Indriyana di menit 10 memanfaatkan umpan pojok kanan gawang Bali United, dan diakhiri dengan sundulan.

Hasil imbang itu kembali berubah untuk keunggulan Bali United untuk sementara, setelah striker putra daerah, Nyoman Sukarja menambah pundi-pundi gol timnya di menit 22 memanfaatkan sodoran bola dari rekannya, Miftahul Hamdi. Bola umpan tersebut langsung dieksekusi dengan bagus, dan tak mampu dijangkau kiper lawan, Jandia Eka Putra. Gol tersebut sekaligus menjadi gol penutup di masa jeda. 

Babak II, kembali pemain PSPS menyamakan kedudukan menjadi 2-2 setelah pemainnya Abdul Rahman Banda di menit 52, juga sukses menaklukkan kiper Bali United, Diky Indriyana. Tapi kesolidan performa Bali United tak menurun, terbukti, giliran Azka Fauzi Wibowo di menit 71 membuat Bali United kembali unggul. Keunggulan Bali United ini bertahan sampai wasit Iwan Sukoco dari Malang menyatakan laga berakhir.

Usai laga, pelatih kepala sementara Bali United, Hans Peter Schaller mengutarakan, kemenangan itu tak lebih karena performa, fighting spirit dan kerja keras para pemain mudanya cukup bagus. “PSPS juga bermain bagus, dan kami masih harus terus meningkatkan kualitas pemain dan tim, agar performa kami akan lebih baik di duel-duel selanjutnya,” akui Hans Schaller.

Di lain pihak, arsitek PSPS Jafri Sastra mengaku jika skuatnya memperoleh pelajaran berharga dari Bali United. Dan paling utama percaya diri para pemainnya kini kian tebal terbukti dengan meningkatnya performa para pemainnya. “Dari hasil pertandingan sendiri, memang keberuntungan ada di pihak Bali United, meski kami banyak memperoleh peluang,” tutup Jafri Sastra.