Buleleng Miliki Loka POM | Bali Tribune
Diposting : 9 October 2018 20:54
Khairil Anwar - Bali Tribune
Ery Bahari.
BALI TRIBUNE - Buleleng kini telah miliki lembaga pengawasan obat dan makanan. Lembaga yang disebut Loka POM ini resmi terbentuk sejak pertengahan Bulan Oktober lalu. Pembentukan Loka POM ini di wilayah Buleleng merupakan yang pertama di Bali. Sesuai kewenangan akan melakukan pengawasan terhadap makanan dan obat berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) No. 80 Tahun 2017. Dengan adanya Loka POM Buleleng, akan mempermudah proses pengawasan terhadap obat dan makanan di Buleleng.
 
Kepala Loka POM Buleleng Ery Bahari mengatakan, sejak dibentuk Loka POM Buleleng belum memiliki sarana dan prasaran memadai namun telah memiliki kantor yang cukup representatif untuk menjalankan fungsi pengawasan. Menurut Ery, BPOM RI pada Agustus lalu telah resmi melantik Loka POM dan berkantor  di wilayah Kelurahan Banjar Tegal, Singaraja. “Kami sudah punya kantor kendati sarana dan prasana memang belum lengkap. Sekitar pertengahan Oktober ini kami melakukan peresmian secara institusi, sehingga masyarakat Buleleng bisa mengetahui BPOM sudah ada di Buleleng, yang disebut dengan Loka POM,” jelasnya.
 
Menurut Ery, keberadaan Loka POM nyaris sama dengan BPOM yakni sebagai lembaga yang memiliki tugas untuk melakukan pengawasan obat dan makanan. Hal itu berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) No. 80 Tahun 2017, dimana BPOM RI mendapatkan energi untuk memperkuat kelembagaannya. Hingga saat ini BPOM RI membentuk 40 Loka POM yang tersebar di Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Buleleng.
 
Saat ini Loka POM Buleleng baru sebatas melakukan pengambilan sampel obat atau makanan. Sementara untuk pengujian laboratorium masih dilakukan di BPOM Denpasar. Petugas Loka POM Buleleng pun sudah bergerak turun ke pasar-pasar menyasar masyarakat. ”Untuk penggunaan Rapid Tes Kit kita sudah bisa lakukan. Dengan berkeliling menggunakan  mobil Lab  ke pasar di Bondalem dan Lovina Festival. Selain di Buleleng Kami melakukan pengawasan di Jembrana,” kata Ery Bahari.
 
Dengan keberadaan Loka POM di Buleleng, pelayanan kepada masyarakat lebih intensif bisa dilakukan dari sebelumnya. ”Kalau dulu tidak bisa setiap hari melakukan pelayanan. Dengan adanya Loka POM ini diharapkan  pelayanan untuk Buleleng dan Jembrana bisa lebih meningkat dari sebelumnya,” tandas Ery.