Bupati Tambah Lima Bus Trans Serasi | Bali Tribune
Diposting : 18 October 2016 16:17
Arta Jingga - Bali Tribune
Bupati Eka
NUMPANG - Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, Senin (17/10), menumpang Bus Trans Serasi jurusan Tabanan – Penebel.

Tabanan, Bali Tribune

Program trans serasi yang merupakan anggkutan siswa sekolah gratis di Kabupaten Tabanan, terus berkembang. Setelah sebelumya puluhan angkutan kota yang diberdayakan dalam program trans serasi, program yang dimulai sejak tahun 2014 itu semakin berkembang. Pemerintah pusat  pun memberikan tiga armada bus untuk memperluas jangakauan layanan kepada siswa sekolah.

Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, Senin (17/10), berkesempatan menumpang Bus Trans Serasi jurusan Tabanan – Penebel. Usai menumpang berbaur bersama siswa SMP 2, dan SMP 3 Tabanan yang berasal dari Tuakilang, Denbantas, Wanasari, menuju perbatasan antara Tabanan – Penebel, Bupati  Eka menegaskan untuk tahun 2017, pemerintah Kabupaten Tabanan menambah lima armada Bus Trans Serasi. “Dana yang dibutuhkan sekitar Rp 2 Miliar,” jelasnya.

Yang menjadi prioritas Bus Trans Serasi adalah wilayah kecamatan Baturiti. “Kalau sekarang sudah ada jurusan Tabanan-Penebel, Kediri – Pandak, Tabanan – Selemadeg Timur. Untuk tahun depan 2017 yang menjadi prioritas adalah di kecamatan Baturiti,” jelasnya.

Dikatakanya, program Trans Serasi merupakan program yang brilian. Digagas bersama mantan Kapolres Tabanan AKBP Dekananto tahun 2014 lalu. Tujuanya untuk menekan angka kecelakaan lalulintas yang melibatkan anak sekolah. “ Program  Trans Serasi, juga mampu meringankan beban orang tuan yang tidak  lagi mengantar dan menjemput anak-anaknya ke sekolah. Karena sudah naik Trans Serasi,” jelas Bupati Eka.

Ida Ayu Komang Triwulandari (13) siswa kelas 8, SMP N 2 Tabanan mengaku sangat senang naik angkutan Bus Trans Serasi. “Selain aman, juga Bus-nya baru ada AC-nya,  pokoknya keren,” jelasnya. Ia yang beralamat di Banjar Sandan Dauh Yeh, Desa Sadan, Kecamatan Tabanan ini minta agar program Bus Trans Serasi tetap dilanjutkan. “Saya harap dilanjutkan, tidak saja untuk anak SMP tapi juga untuk anak-anak SMA,” katanya penuh harap.