Cegah Konflik Pengelola dan Desa Pakrman Buat Kesepakatan | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 24 July 2017 21:31
Agung Samudra - Bali Tribune
cycling
COBA - Saat Wabup Sedana Artha mencoba rute cycling di Dusun Kuning.

BALI TRIBUNE - Guna mencegah terjadinya konflik ketika melakukan  pengembangan destinasi obyek wisata baru, antara pihak investor dan masyarakat setempat bisa membuat kesepakatan yang jelas.

Hal ini disampaikan Wabup Sedana Arta saat meninjau lokasi pengembangan obyek wisata Kuning Waterfall and Great Adventures (air terjun kuning). Sebut  Sedana Arta, Bangli memiliki banyak potensi obyek wista yang yang bisa dikembangkan untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke Bangli, salah satunya adalah obyek wisata air terjun kuning yang berlokasi di Bangli selatan, tepatnya di Banjar Kuning, Desa Tamanbali Bangli.

Wabup Sedana Arta mengingatkan, agar pihak pengelola obyek dan desa pakraman kuningan bisa membuat kesepatakan dengan baik dari awal, agar tidak menimbulkan konflik dikemudian hari. “Obyek air terjun kuning memiliki potensi yang luar biasa yang tentu akan mendatangkan pendapatan yang luar biasa pula. Kita ingin kedua belah pihak, baik pengelola obyek maupun desa pakraman kuningan dari awal bisa membuat kesepakatan dengan baik, agar kedepan tidak ada pihak yang merasa dirugikan sehingga meyulut terjadinya konflik. Kita ingin kedepan obyek wisata Kuning Waterfall bisa menjadi destinasi unggulan di Bangli,” harapnya.

Menurut Wabup Sedana Arta, obyek wisata air terjun kuning memiliki potensi yang sangat luar biasa jika dikelola dengan baik. Selain sajian utama air terjun yang begitu exotis, banyak aktifitas pariwisata bisa dilakukan disini seperti tracking, cycling, ATV, river tracking dan lainnya karena didukung oleh kondisi geografis wilayah.

Selain memiliki potensi alam yang sangat luar bisa, lanjut Wabup asal asal Desa Sulahan, Susut ini menjelaskan, pengembangan air terjun kuning dan kawasan disekitarnya menjadi obyek wisata unggulan di Bangli selatan sangat mungkin dilakukan karena mendapat dukungan penuh dari masyarakat. “Saya yakin obyek wisata air terjun kuning bisa berkembang dengan baik. Karena disamping memiliki potensi alam, dukungan dari masyarakat untuk pengembangan obyek ini juga sangat luar biasa,” jelasnya.

Pengelola obyek Ngakan Putu Purwita mengatakan, selain menyajikan daya tarik utama air terjun dan wisata spiritual penglukatan, obyek wisata Kuning Waterfall and Great Adventures juga menyediakan fasilitas dan atraksi wisata lain seperti tracking, river tracking, buffalo riding, ATV, restaurant, cooking class, cocoa plantation, rabbit feeding dan outing team building yang pembangunan fasilitasnya direncakanan selesai pada fase pertama pembangunan awal Agustus 2017 mendatang.

Dengan dukungan dari semua pihak, mudah-mudahan obyek wisata Kuning Waterfall and Great Adventures bisa menjadi pilot project pengembangan pariwisata di Bangli selatan. Jika Kuning Waterfall bisa berkembang dengan baik, tentu sebagai pengembang sekaligus investor kami  juga akan melirik dan mengembangkan obyek potensi lainnya di Bangli selatan.