Demokrat Bali Usung 41,8 Persen Bacaleg Perempuan | Bali Tribune
Diposting : 18 July 2018 08:20
San Edison - Bali Tribune
BACALEG Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Bali Made Mudarta, didampingi para Bacaleg perempuan, saat menyerahkan berkas pendaftaran kepada Ketua KPU Provinsi Bali Dewa Kade Wiarsa Raka Sandhi.
BALI TRIBUNE -  Jika sebagian partai politik bersusah payah memenuhi kuota perempuan untuk mengajukan daftar bakal calon anggota legislatif (Bacaleg), maka Partai Demokrat di Bali justru sebaliknya. Bahkan, partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini mencatat rekor tersendiri di Bali. 
 
Buktinya, untuk 55 bakal calon anggota DPRD Provinsi Bali yang didaftarkan ke Kantor KPU Provinsi Bali, Selasa (17/7), 41,8 persen (23 orang) di antaranya adalah figur perempuan. Sisanya sebanyak 32 orang adalah Bacaleg laki-laki.
 
"Kuota Bacaleg perempuan mencapai 41,8 persen. Jauh di atas kuota minimal 30 persen yang diamanatkan UU Pemilu. Ini suatu kebanggaan juga buat kami,” ujar Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Bali I Made Mudarta, saat ditemui usai pendaftaran Bacaleg tersebut.
 
Di beberapa Dapil dalam perebutan kursi DPRD Provinsi Bali, Bacaleg perempuan yang diusung Partai Demokrat bahkan mencapai 50 persen. Sebut saja contohnya di Dapil Gianyar dan Dapil Denpasar yang didominasi figur perempuan. 
 
“Selama ini perempuan tidak bisa dipaksakan untuk nyaleg. Tapi kader Demokrat punya panggilan meningkatkan pengabdian sesuai opsi UU. Tokoh-tokoh perempuan juga meningkat kesadarannya untuk berpartisipasi aktif di politik praktis,” tandas Mudarta.
 
Kuota Bacaleg perempuan yang hampir setengahnya, diakuinya juga tidak terlepas dari kebijakan internal Partai Demokrat Provinsi Bali yang memberi ruang penuh. Bahkan 'mercy' memprioritaskan kader serta tokoh perempuan tampil sebagai Caleg. 
 
"Ketika ada tokoh atau kader perempuan ingin maju sebagai Caleg, kami prioritaskan. Ini tentu langkah positif dan sehat bagi demokrasi kita dan kesetaraan gender di politik,” tutur Mudarta.
 
Secara keseluruhan, Bacaleg yang ditampilkan Partai Demokrat untuk bertarung di DPRD Provinsi Bali punya kualitas mumpuni dan dari berbagai latar belakang. Ada dari kalangan birokrat, mantan pejabat di eksekutif, pensiunan TNI/ Polri, kalangan pengusaha dan tentu saja incumbent. 
 
“Calon-calon yang ditampilkan Demokrat memang sangat demokratis. Incumbent juga prioritas dicalegkan dan menjadi Caleg nomor urut satu, sebagai vote getter utama di Demokrat,” beber Mudarta.