BALI TRIBUNE - Padamnya lampu penerangan jalan di beberapa ruas jalan utama di Kota Bangli mengundang reaksi kalangan anggota DPRD Bangli. Para wakil rakyat pun mendesak agar eksekutif segera mengambil langkah. “Memang kondisi beberapa ruas jalan utama kota Bangli gelap gulita karena LPJ padam,” ujar anggota DPRD Bangli I Wayan Wedana, Rabu (8/11).
Kata anggota Komisi I DPRD Bangli ini, padamnya LPJ sudah berlangsung sejak beberpa bulan dan otomatis ketika malam hari ruas jalan menjadi gelap gulita. Fenomena ini tentu sangat membahayakan bagi para pengguna jalan. Ia mencontohkan padamnya LPJ di ruas jalan Ngurah Rai yang nota bene kini sedang berjalan kegiatan perbaikan trotoar. Kondisi gelap gulita ditambah lagi material proyek yang ditaruh di pinggir jalan sangat mengancam keselamatan pengunna jalan. “Suasana jalan gelap gulita ditambah lagi alat berat dan material proyek di taruh di pinggir jalan tentu ini sangat mengancam keselamatan pengguna jalan,” ujar politisi dari Banjar Kawan, Kelurahan Kawan Bangli ini.
Lanjut Wedana masih banyak lagi LPJ di ruas jalan utama di Kota Bangli yang notabene untuk pembayaran rekeningnya langsung dikaver Pemkab, tidak menyala. “Saya sendiri binggung apa sejatinya permasalah yang terjadi, untuk urusan LPJ saja tidak pernah tuntas,” ujar anggota dewan dari PKPI ini.
Untuk itu Wedana mendesak agar eksekutif mengambil langah- langah dalam hal menangani masalah LPJ yang padam. “Sejatinya keluhan dari masyarakat sudah banyak, selayaknya eksekutif segera mengambil langkah,” jelasnya.
