Dua Pencuri Helm Akhiri Panennya di Stadioan Dipta | Bali Tribune
Diposting : 29 March 2016 16:50
habit - Bali Tribune
DIAMANKAN - Pelaku dan puluhan helm curian selama Piala Bhayangjara 2016, diamankan.

Gianyar, Bali Tribune

           Sukses mencuri Puluhan Helm  selama  Piala  Bhayangkara  2016  di Stadion Dipta,  Gianyar, rupanya harus diakhiri oleh  Maftu (22)  dan  Okik (22),  pemuda  asal Monang Maning, Denpasar  ini.  Mereka akhirnya tertangkap tangan saat  beraksi di hari  terakhir, Minggu (27/3) malam.  Mereka ditangkap warga saat sedang mencongkel sadel sepeda motor milik  anggota keluarga Polri yang sedang menonton  laga penentuan antara PS Polri dengan Bali United.

Kanit I  Polres Gianyar  Ipda IGN Winangun usai melakukan pengembangan, Senin (28/03), mengatakan, sejak acara pembukaan Piala Bhayangkara,  Polres Gianyar memang menerima belasan  laporan  pencurian helm.  Ironisnya, korbannya sebagian besar anggota polisi dan keluarga polisi yang merupakan supporter  PS. Polri.   Namun,  jajaran Buser Reskrim Gianyar cukup kesulitan untuk mengindetifikasi pelaku, karena pelaku terbilang lihai.  “ Untuk mengelabui  petugas, mereka mengenakan seragam supporter bola.  Setelah pertanding mulai, meraka mulai beraksi,” terangnya.

Kepada  Bali Tribune,  Maftu  mengaku selama beraksi mereka hanya berdua bersama Okik.  Secara bergiliran mereka sebagi eksekutor dan pengawas situasi.  “Setelah helm kami dapatkan,  kami buang ke semak-semak. Saat tengah malam atau besok paginya , baru saya ambil,” terangnya.

Dalam  satu malam, mereka mengaku mendapatkan 15 hingga 17 helm.   Helm itu selanjutnya dijual ke sejumlah teman,  ada juga melalui OLX  serta media sosial lainnya.  “Saya jual mulai  harga  50 ribu hingga 150 ribu rupiah,” ungkapnya.

Namun apes,  di  malam terkahir  musim panen helm ini, aksinya tertangkap tangan oleh warga.  Syukurnya,  Buser Polres Gianyar yang tersebar di sekitar lokasi, dengan cepat mengamankannya. Sehingga  pelaku  terhindar dari amukan massa. “Dari hasil pengembangan,  kami mengumpulkan  sekitar 30 helm curian sebagai barang bukti. Sebagiannya sudah laku  terjual,” pungkas Winangun.