Edukasi Wisata Upaya Gaet Wisatawan Milenial | Bali Tribune
Diposting : 4 December 2018 21:59
Ayu Eka Agustini - Bali Tribune
MEMAPARKAN - Ketua BPPD Badung saat memaparkan tujuan edukasi wisata untuk calon pekerja pariwisata.
 
BALI TRIBUNE - Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Badung bekerjasama dengan Indonesia Edutravel (Travel Enriches Education) atau edukasi wisata dari Kementerian Pariwisata RI dengan mengundang SMK Pariwisata seluruh Bali dan dari Australia Union Institute of Languange (UIL). Kerjasama itu bertujuan untuk pelatihan Bahasa Inggris dan pertukaran belajar budaya antara Bali dan Australia. Ketua BPPD Badung, I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya saat Indonesia Edutravel di Badung, Jumat (30/11) mengatakan, kerjasama pengenalan masing-masing budaya baik Bali dan Australia ini cukup bagus untuk pariwisata. 
 
 
 
"Jadi bisa untuk promosi pariwisata. Karena kita juga perlu terutama anak-anak sekolah yang baru tamat trainning di luar negeri untuk menambah pengalaman mereka sebelum bekerja di sektor pariwisata di sini," ucap Rai. 
 
 
 
Menurutnya, hal yang terpenting dari kerjasama tersebut adalah untuk memberikan edukasi kepada calon pekerja pariwisata di pulau ini. Sebab, Bali sangat bergantung pada sektor pariwisata. "Saya lihat hampir 80 persen mereka (pelajar SMK di Bali) semangat kerja di sektor pariwisata. Kita dorong adik-adik belejar Bahasa Inggris minimal sebagai bekal kerja di pariwisata," terangnya. 
 
 
 
Sementara itu Wakil Ketua Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) yang juga pengurus BPPD Badung, Made Ramia Adnyana menjelaskan, melalui Edutravel, pariwisata Bali bisa mengembangkan wisata milenial di Badung karena pesertanya ini merupakan anak-anak muda yang energik, ingin belajar budaya Bali. "Jadi bisa dibilang ini semacam pertukaran budaya. Bahkan dalam hal ini setiap bulan kurang lebih ada 2 atau 3 grup pelajar datang dari Amerika untuk mempelajari budaya Bali. Ini bagus sekali. Melalui Edutravel ini kita bisa sharing budaya Bali ke internasional dan juga mengembangkan Millennial Tourism kedepannya," papar Ramia. 
 
 
 
Potensi wisata milenial ini sangat baik. Mengingat kaum milenial cenderung tertarik mengeksplorasi destinasi wisata. "Sangat baik dan potensial jika semakin banyak lagi mahasiswa dari Australia belajar budaya Bali," imbuhnya. 
 
 
 
Ramia menambahkan, terkait Millennial Tourims, di Badung telah ada Generasi Pesona Indonesia dan Generasi Wonderful Indonesia yang mempromosikan potensi-potensi wisata di Badung. "Untuk menggaet lebih banyak lagi Millenia Tourism, Pemerintah Kabupaten Badung mengirimkan hampir 20 mahasiswa terbaik dari Badung untuk belajar di luar negeri kemudian nanti akan ditarik jadi Ambassador Millennial Tourism untuk Badung," katanya.  
 
 
 
Direktur Promosi Pariwisata Kementerian Pariwisata RI, Adella Raung mengungkapkan bahwa pihaknya juga melibatkan para guru untuk mempromosikan Wonderful Indonesia. "Guru-guru ini menjadi ambassador kami untuk menjual destinasi melalui budaya dan kuliner. Untuk di Bali pertama kali dibuat project Indonesia Edutravel ini," tambahnya.