Gandeng Wirausaha Muda, Pemkot Gelar “YPWM” | Bali Tribune
Diposting : 13 October 2017 20:25
I Wayan Sudarsana - Bali Tribune
WEEKEND MARKET
WEEKEND MARKET - Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra saat meninjau stand pameran makanan milik wirausaha muda Denpasar.

BALI TRIBUNE - Pemerintah Kota Denpasar bersinergi dengan Badan Kreatif Pemuda (BEDA) Denpasar dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Denpasar akan mengadakan kegiatan Youth Park Weekend Market (YPWM) yang di-launching pada Sabtu (14/10) mendatang di Taman Pemuda (Youth Park) Denpasar.

Kegiatan ini untuk membangkitkan semangat entrepreneurship dari komunitas-komunitas muda yang ada di Denpasar. "Acara Youth Park Weekdend Market nantinya akan diadakan selama tiga bulan di setiap weekend dari bulan Oktober - Desember 2017 di Youth Park," ujar Ketua Komunitas BEDA Denpasar Hendika Permana di Denpasar, Kamis (12/10).

Dikatakan, acara ini adalah semacam pasar hiburan untuk rakyat secara dadakan dari para komunitas kreatif di Denpasar yang diadakan setiap weekend (Jumat-Minggu) di Youth Park, Taman Kota Denpasar Lumintang. Dengan tujuan dari kegiatan ini, selain merupakan hiburan sekaligus edukasi baru bagi masyarakat Kota Denpasar, juga untuk membangkitkan semangat entrepreneurship dari komunitas-komunitas muda yang ada di Denpasar.

Selain itu nantinya di acara weekend market ini sebagai ajang pertukaran ilmu antara pengusaha baru dengan pengusaha yang sudah sukses di bidang usahanya masing-masing.

"Adapun nantinya acara weekend market ini akan dipenuhi dengan berbagai macam food market yang beraneka ragam setiap weekendnya dengan tampilan dan konsep yang berbeda-beda, selain food market nantinya juga aka nada hiburan music, akustik music, lomba-lomba, fashion, festival, theatrical show, garage sale dan berbagai hiburan setiap minggunya," ujarnya.

Menurut Hendika,  akan  ada 12 komunitas yang terlibat mengisi weekend market ini setiap  minggunya meliputi komunitas Denpasar IndiePreneur, Teater Topenk, Kini Berseri, Hipmi PT Unud, Hipmi PT Warmadewa, Hipmi PT Undiknas, Hipmi PT  Primakara, Hipmi PT Alfa Prima, Teater Orok, Start up Digital, Kabita, JCI Bali, dan Arsitek Tanpa Nama.