GM dari Belanda Berikan Coaching Clinic di PPOPD Badung | Bali Tribune
Diposting : 30 July 2018 21:19
Djoko Purnomo - Bali Tribune
GM Ronald Kawarmala dari Belanda disambut hangat oleh sebagian taekwondoin PPOPD Mandiri Badung dan Ketua TI Badung, Tjhin Johanes.
BALI TRIBUNE - Para atlet atau taekwondoin Pusat Pelatihan Olahraga Pelajar Daerah (PPOPD) Mandiri Badung memperoleh tambahan teknik dari Grand Master Ronald Kawarmala (DAN VIII) Kukkiwon asal Eindhoven, Belanda, saat dihelat Coaching Clinic (CC) di GOR Tibubeneng Badung, Jumat (27/7) lalu.
 
“Merupakan kebanggaan dan kehormatan bagi kami karena seorang GM Roy (panggilan M Ronald –red) dari Belanda jauh-jauh mau memberikan ilmu dan masukan kepada para atlet PPOD Badung,” ujar Ketua Umum TI Badung, Tjhin Johanes, Minggu (29/7).
 
Dalam coaching clinic itu, lanjutnya, para atlet PPOPD Badung sangat antusias melakoni apa yang diinstruktikan dan diarahkan GM Roy. Hal ini sangat positif untuk perkembangan taekwondo Badung ke depannya.
 
“Dengan demikian, sebagai wasit internasional yang sangat paham dengan teknik-teknik taekwondo dengan seringnya komunikasi dengan para pelatih internasional, GM Roy sangat paham teknik-teknik itu. Dan kini semua itu diberikan kepada para atlet PPOD Badung,” tambah pria yang akrab disapa Jo itu.
 
Bahkan Tjhin Johanes yang juga pengurus KONI Badung itu menambahkan, teknik-teknik yang diberikan dalam coaching clinic mampu diserap dengan baik. Jadi para atlet PPOD Badung memperoleh tambahan ilmu taekwondo dengan baik.
 
“Teknik itu bisa dijadikan dasar sekaligus penambahan ilmu bagi para atlet itu, untuk bisa terus menjadi atlet berkualitas dan memiliki prospek ke depannya. Mereka memanfaatkan dengan baik kesempatan coaching clinic itu dengan baik,” tegas Tjhin Johanes.
 
Terkait GM Roy sendiri dipaparkannya, merupakan praktisi taekwondo selama 45 tahun, dan juga merupakan wasit internasional di Eropa. Pengalamannya juga tidak tanggung-tanggung juga untuk kiprah M Roy selama ini di dunia taekwondo internasional. “Saya yakin coahing clinic itu tidak akan berhenti di sini saja. Ke depannya kami juga akan melakukan hal itu lagi,” pungkas Tjhin Johanes.