Diposting : 25 May 2019 18:01
Putu Agus Mahendra - Bali Tribune
balitribune.co.id | Negara - Jajaran Kepolisian, Jumat (24/5) siang, berhasil mencegah kaburnya pelaku kejahatan ke luar Bali. Polisi mengamankan dua orang, yakni Idrus (39) warga Desa Mengwi Badung, dan Suhatija (47) asal, Jawa Timur saat akan menyeberang ke Jawa melalui Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk. Suami istri ini diciduk karena diduga kuat terkait kasus pencurian di wilayah Denpasar.
Keduanya diamankan oleh personel Unit Reskrim Polsek Kawasan Laut Gilimanuk saat hendak memasuki Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk sekitar pukul 13.30 Wita. Personil yang tergabung dalam Unit Kecil Lengkap (UKL) yang melakukan pemeriksaan kendaraan, barang dan orang di Pos I Pengamanan Pintu Keluar Bali mengamakan pemotor ini berdasarkan adanya informasi mengenai kasus pencurian dari Polsek Denpasar Selatan. Koordinasi antar dua polsek membuahkan hasil, dengan dilakukan penangkapan. Keduanya saat diamankan mengendarai Motor Yamaha Mio, NoPol P 2684 EW dan hendak menyebrang ke Jawa Timur.
Saat dilakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan, petugas menemukan tas kulit dan enam buah HP yang merupakan hasil dari kejahatan. Keduanya beserta barang bukti langsung digiring ke Polsek Kawasan Laut Gilimanuk. Saat diintrograsi, keenam Handphone, tas dan ATM diakui merupakan barang hasil dari pencurian Kapolsek kawasan Laut Gilimanuk, Kompol Nyoman Subawa dikonfirmasi Jumat kemarin mengatakan untuk dugaan pelaku pencurian mengarah ke laki-laki. Sedangkan untuk perempuan masih berstatus sebagai saksi. "Dugaannya kuat yang mencuri laki-laki. Sedangkan istrinya masih terlapor," ujarnya.
Pencurian tersebut diakui oleh lelaki kelahiran Malang itu dilakukan bersama temanya bernama Diki, pada Jumat, (24/5) sekitar pukul 04.30 Wita. Kejadian pencurian ini menurutnya terjadi di Jalan Bypass Ngurah Rai Puri Banjar Pesanggaran Pedungan Denpasar Selatan. Sesuai laporan korban, Wahyu (23) warga Banjar Pesanggaran, Denpasar Selatan di Polsek Denpasar Selatan yang mengaku kehilangan enam buah handphone dan sebuah tas hitam berisi dompet dan ATM BCA, akhirnya pihak Polsek Densel mengeluarkan taruna service. “Kami akan limpahkan dan penyidikan akan dilakukan pihak Polsek Denpasar Selatan,” jelasnya.uni
