Hingga November 2017, BRI Salurkan KUR Rp4,6 Triliun | Bali Tribune
Diposting : 18 December 2017 21:35
Ayu Eka Agustini - Bali Tribune
BRI
Dedi Sunardi

BALI TRIBUNE - PT Bank Rakyat Indonesia Kantor Wilayah Denpasar hingga November 2017 tercatat menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) sebesar Rp4,6 triliun kepada 208.493 debitur. Sedangkan untuk Provinsi Bali, KUR yang disalurkan sebesar Rp2,2 triliun untuk 90.425 debitur.

Pemimpin BRI Kanwil Denpasar yang membawahi Bali, NTB dan NTT, Dedi Sunardi, mengatakan dari total Rp4,6 triliun KUR yang disalurkan sebanyak Rp4 triliun untuk KUR mikro, Rp549 miliar KUR ritel dan Rp74 miliar KUR TKI. "Penyaluran KUR TKI sebagian besar di NTB. Sedangkan di Bali tidak ada penyaluran KUR TKI," jelasnya saat perayaan HUT BRI ke-122 di Kanwil BRI Denpasar, Minggu (17/12).

Dedi menyatakan dari penyaluran KUR Rp4,6 triliun ini, non performing loan (NPL) atau kredit bermasalah hanya 0,96 persen untuk KUR mikro, dan 0,76 persen untuk KUR ritel. Khusus untuk penyaluran KUR di Provinsi Bali yag sebesar Rp2,2 triliun ini terdiri dari Rp1,9 triliun KUR mikro dengan NPL 0,42 persen dan Rp294 miliar KUR ritel NPL 0,45 persen.

"KUR tahun ini lebih baik dari tahun lalu, KUR tahun ini memang luar biasa sekali, di November 2017 saja penyaluran KUR sudah diberhentikan oleh pemerintah. Karena kuota target dari pemerintah sudah tercapai," beber Dedi. Ditanya terkait penyaluran KUR pada tahun 2018 pihaknya semakin optimis akan mencapai target dengan penurunan suku bunga dari 9 persen menjadi 7 persen mulai Januari 2018 mendatang.

Pihaknya pun menyadari akhir-akhir ini proses bisnis di perbankan telah mengalami perubahan dari manual ke digital. "Kita akan meluncurkan terobosan-terobosan baru dalam proses kredit berbasis IT, seperti MyBRI dan BRISpot dalam waktu dekat guna mendukung kinerja perusahaan.Selain itu, guna mendukung pemberdayaan UMKM menjadi naik kelas, BRI juga akan meluncurkan Indonesia Mall dan Inkubator UMKM BRI," jelasnya.