Hotel Lantai Tiga Jadi Tempat Evakuasi Tsunami | Bali Tribune
Diposting : 13 October 2016 14:05
I Made Darna - Bali Tribune
Nyoman Wijaya
Nyoman Wijaya

BENCANA yang terjadi di wilayah Kabupaten Badung seperti banjir, tanah longsor, kekeringan, biasanya masih dapat diramalkan sebelumnya. Namun demikian, realitas bencana yang timbul selalu saja memberikan dampak kejutan dan menimbulkan banyak kerugian harta benda.
Menyikapi hal itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Badung, I Nyoman Wijaya meminta agar masyarakat meningkatkan  kewaspadaan dan kesiapsiagaan baik aparatur pemerintah maupun masyarakat dalam menghadapi ancama bencana.
Berkaitan dengan hal tersebut, upaya dari Pemerintah Kabupaten Badung dalam hal ini BPBD Kabupaten Badung telah mengambil langkah-langkah antisipatif. Beberapa langkah yang dimaksud diantaranya telah terpasangnya sirine peringatan dini sebanyak 5 buah, bekerjasama dengan forum PRB dan PUSDALOPS Provinsi Bali.

Memuat peta evakuasi tsunami di 18 desa/kelurahan, peta rawan bencana tanah longsor, pemasangan papan informasi tanah longsor, serta rambu-rambu tanah longsor di Kecamatan Petang, Abiansemal, dan Mengwi.
BPBD Badung juga bekerja sama dengan dunia usaha khususnya hotel yang memiliki gedung lantai 3 ke atas untuk evakuasi vertikal. "Untuk evakuasi tsunami kita sudah sepakati bekerjasama dengan hotel yang gedungnya tiga lantai keatas," ujar Wijaya  dalam acara sosialisasi Mitigasi Partisipasif (pemasangan webbing jute dan penanaman rumput vertier) di Kabupaten Badung bertempat di Ruang pertemuan Kantor Camat Petang, Selasa (11/10).