Konsolidari Internal PDI P Jembrana, KBS - Ace Target 70 Persen Suara Pilgub | Bali Tribune
Diposting : 21 December 2017 20:56
Putu Agus Mahendra - Bali Tribune
PDI
Ribuan kader PDIP se-Jembrana mengikuti konsolidasi internal dan tatap muka dengan KBS-Ace.

BALI TRIBUNE - Ribuan kader PDIP pada Rabu (20/12) sore memadati Gedung Pendapa Kesari Negara untuk mengikuti konsolidasi internal dan tatap muka dengan calon gubernur Bali dan calon wakil gubernur Bali dari PDI Perjuangan, I Wayan Koster dan Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati alias Cok Ace. Selain dihadiri oleh seluruh kader dan pengurus ranting dan anak ranting se-Kabupaten Jembran, acara yang juga dirangkaiakan dengan Pelantikan Pengurus Ranting PDIP se-Jembrana ini juga dihadiri oleh oleh jajaran PAC, DPC hingga DPD partai berlambang banteng moncong putih ini.

Seluruh anggota Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Kabuaten Jembrana, Anggota DPRD Provinsi Bali dapil Jembrana dan beberapa Anggota DPRD Dapil Bali. Ketua DPC PDIP Jembrana, I Made Kembang Hartawan dalam sambutannya menyatakan konsolidasi partai kali ini sekaligus sebagai jejak langkah awal untuk memasuki tahun politik. Menurutnya tidak ada lagi istilah tawar menawar, kompromi, konspirasi sehingga pada 2018 PDI Perjuangan sudah harus memiliki Gubernur Bali. Pihaknya selaku pimpinan partai pihaknya menyampiakan, menegaskan dan sekaligus mengintruksikan kepada seluruh jajaran struktural partai dan petugas partai, baik yang ada di eksekutif maupun legislatif agar menjadikan momentum Pemilihan Gubernur Bali sebagi pemulihan dan penguatan kesadaran kader PDI Perjuangan yang selalui tegak lurus, berdiri kokoh dijalan ideology Pancasila 1 Juni 1945.

Bali telah dipilih menjadi model untuk menjalankan Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB) sebuah pola pembanguna yang terencana, terintegrasi dan berkelanjutan. Tanpa memiliki gubernur dari PDI Perjuangan diyakininya seluruh rencana besar, pemikiran-pemikiran besar, ide-ide besar Bung Karno tidak bisa terwujud di Bali. “Sekaranglah saatnya membuktikan solidaritas dan semangat gotong royong untuk memenangkan Pilgub Bali 2018,” ungkapnya. Menurutnya kemenangan telah berulangkali dibuktikan di Jembrana sebagai bukti nyata kejra keras kader dan petugas partai mulai dari Pemilukada 2010-2015, Pileg, Pilpres dan Pilgub Bali. Terlebih dalam Pilgub 2018, calon KBS Ace yang diuung sudah terbukti bekerja untuk Jembrana dan banyak bukti yang bia dilihat, mulai infrastruktur jalan, wantilan, kelompok seni dan beasiswa serta banyak lagi bukti nyata yang telah diberikan.

Wayan Koster didampingi Cok Ace menyatakan konsolidasi kali ini merupakan konsolidasi kedelapan yang khusus dalam rangka Pilgub Bali2018. Dari pemetaannya diseluruh Bali, PDI Perjuangan sudah sangat solid. Bahkan untuk memenangkan Pilgub, PDI Perjuangan sudah memiliki 41 persen perolehan suara pada Pileg 2014 lalu dan untuk mempertahankannya haruslah kerja keras, “Kalau partai solid, pilar partai kerja keras, perolehan suara terkunci, seharusnya di Bali perolehan suara pada Pilgub 2018 bisa diatas 95 persen” jelas Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali ini. Ia menegasakan bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri pada 11 November lalu telah memutuskan merekomendasi pasangan KBS Ace untuk diusung dalam Pilgub Bali. “Perolehan suara 70 persen bisa dipenuhi dari Jembrana dan 6 kabupaten/kota yang kepala daerahnya dari PDIP,” tegasnya.

Bahkan pertamakalinya di Bali pimpinan partai diusung langsung oleh PDIP dalam Pilgub Bali. Menurutnya momentum Pilgub Bali bukanlah sekedar untuk memperoleh jabatan, namun menurutnya lebih pada menjaga totalitas dan tugas partai untuk menjalankan PPNSB secara menyeluruh di Bali. Pihaknya akan memperiotitaskan sandang, pangan dan papan dari hulu ke hilirdengan berpihak pada msyarakat lokal. Pihaknya juga akan menjaga alam Bali seusuai Sad Kertih dan Tri Hita Karana sehingga menjadi kesadaran bersama. Pihaknya juga mentargetkan perolehan suara dilegislatif dalam Pileg 2019 mendatang meningkat termasuk di Jembrana, “pilgub menang, pileg tambah kursi, sekarang PDI Perjuangan memiliki 14 kursi dari 35 di DPR Kabupaten Jembrana, pileg 2019 bisa meningkat menjadi 18 kursi” papar Anggota Komisi X DPR RI. Pihaknya juga berkomitmen menjadikan PDI perjuangan sebagai partainya rakyat Bali dan menjaga ideology Bung Karno.