Lestarikan Budaya dan Kesenian di Marga | Bali Tribune
Diposting : 14 November 2017 21:23
Komang Arta Jingga - Bali Tribune
Tabanan Fiesta
BUKA – Wabup Komang Gede Sanjaya buka Tabanan Fiesta #1, Minggu malam (12/11).

BALI TRIBUNE - Perhelatan Tabanan Fiesta #1 kembali digelar pada Minggu malam (12/11). Kali ini kegiatan yang digelar secara roadshow untuk mewarnai peringatan HUT Kota Tabanan Ke-524 itu berlangsung di Kecamatan Marga. Dibuka oleh Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, disaksikan oleh jajaran organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemkab Tabanan serta tokoh masyarakat setempat, serta anggota DPRD Kabupaten Tabanan dari Kecamatan Marga.

“Saya sangat bangga dan senang acara pentas seni yang ditampilakan sangat memukau, dari segi kostum penabuhnya juga. Sebelumnya juga menampilkan musik dan tarian etnik sekar Pelangi dari desa selem bawak sanggar Sekar pelangi,gender dari desa Ole , ada juga bumbung Gebyok dari desa Pinge,jangger dari desa Geluntung yang jarang di pentaskan di acara acara seperti acara HUT Kota. Ada inovasi yang harus kita apresiasi. Inovasi itu membuat Tari Etnik Sekar Pelangi yang menjadi berbeda dari tari-tarian lainnya, menjadikan Tabanan mempunyai banyak seniman Tari dari berbagai sanggar yang ada di Kabupaten  kita bertambah harmonis,” kata Wabup Sanjaya.

Wabup Sanjaya juga mengapresiasi Tari Jangger yang ditarikan oleh Desa Geluntung kecamatan marga. Tarian ini sangat jarang di tari kan oleh masyarakat di perhelatan acara-acara di masyarakat, dan kali ini tampil di acara rangkain road show HUT kota Tabanan 524 di Kecamatan Marga.

Ia berharap momen peringatan HUT Kota Tabanan Ke-524 ini bisa dijadikan kesempatan untuk mengembangkan segala potensi daerah yang dimiliki masing-masing kecamatan di Kabupaten Tabanan dalam segala bidang, baik seni, budaya, maupun ekonomi.

Ketua Panitia, Camat Marga I Gusti Agung Alit Adiatmika dalam sambutan nya mengatakan yang ditonjolkan kali ini di Kecamatan Marga untuk Tabanan Fiesta #1 adalah menumbuhkembangkan kreativitas masyarakat, agar masyarakat bisa menikmati sajian dari berbagai desa yang ada di kecamatan marga yang lama tidak merasakan hiburan khususnya di desa-desa.