Memasuki Musim Hujan, Warga Gianyar Juga Waspadai Tiang Tumbang | Bali Tribune
Diposting : 7 November 2019 13:17
Redaksi - Bali Tribune
Bali Tribune/ PUTUS - Tiang telkom yang di bagian bawahnya sudah putus, di depan rumah warga di Banjar Kemenuh Kangin, Desa Kemenuh, Sukawati, Rabu (6/11)
balitribune.co.id | Gianyar - Tidak hanya bencana pohon tumbang, tiang telpon tumbang juga mengancam dan patut diwaspadai saat memasuki musim hujan di bulan November ini. Karena dari sejumlah bencana yang terjadi tahun-tahun sebelum, tiang telepon tumbang juga terjadi hingga memetusukan jaringan telpon dan listrik. 
 
Atas kondisi itu pula, warga berharap, pihak Telkom iten untuyk memerksa kondisi tiang. Seperti halnya di Desa Kemenuh, Sukawati, terdapat banyak tiang telkom yang kondisinya membahayakan. Mulai dari posisinya miring kejalan. Sebuah tiang telepon malah sudah miring/tumbang dan nyandar di jaringan kabel, karena bagian pangkalnya sudah borok lantaran dogerogti karat. Wayan Wijana yang rumahnya berdekatan pun mengaku was-was, terlebih kini sudah mamasuki musim penghujan. “Itu malah tiangnya sudah putus dan nyandar di jaringan kabel viber optik yang terpasang pada tiang tersebut.” ungkap Wijan yang juga Kelian Banjar Kemenuh Kangin ini.
 
Temuan tiang tumbang ini, sebutnya, sudah dilaporkan, Namun, hingga kini pihak Telkom belum melakukan tindakan. Padahal dirinya sudah empat kali melaporkan kondisi tersebut. “Tiga kali melapor ke petugas Telkom yang saya temui di lapangan dan sekali melaporkan langsung ke kantor Telkom,” ujar Wijana.
 
Wijana sangat berharap telkom mau mengganti atau memindahkan posisi tiang yang berada di depan rumahnya. Bahkan Wijana menegaskan, pihaknya tak keberatan jika tiang itu ditaruh di lahannya, asalkan posisinya tidak membahayakan.
 
Secara terpisah, Humas Telkom, Henny mengatakan, pihaknya akana menurnkan petugasnya untuk memastikan kondisi tiang tersebut. maksudnya, untuk melihat kondusu tiangnya seperti apa dan bagaimana  kondisinya. “Terlebih, ada keinginan warga supaya tiangnya dipindahkan, sehingaa harus pastikan situasi dan kondisinya,” terangnya singkat.