Pembangunan Gedung IBS RSUD Klungkung Mulai Gigenjot | Bali Tribune
Diposting : 3 May 2018 22:55
Ketut Sugiana - Bali Tribune
IBS
PELETAKAN BATU - Pjs Bupati Sugiada melakukan peletakan batu pembangunan gedung IBS RSU Klungkung.

BALI TRIBUNE - Acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Instalasi Bedah Sentral (IBS) bertempat di RSUD Kabupaten Klungkung, Rabu (2/5), dihadiri Pjs Bupati Wayan Sugiada. “Pelayanan kesehatan di Rumah Sakit harus terus ditingkatkan dan dioptimalkan melalui pemenuhan fasilitas dan sumber daya sesuai kebutuhan dan kemampuan pendanaannya”, ujar PJS Bupati Klungkung I Wayan Sugiada memberikan sambutan.

I Wayan Sugiada, SH. MH dalam sambutannya menyampaikan pembangunan gedung IBS berlantai 3 ini untuk memenuhi kebutuhan fasilitas ruang operasi yang sangat vital dan sangat dibutuhkan masyarakat Klungkung dan sekitarnya, oleh karena itu maka Pemkab Klungkung berkomitmen bisa mewujudkannya demi terlayaninya masyarakat secara optimal dan untuk menekan angka rujukan dan memperpendek waktu tunggu operasi di RSUD Kabupaten Klungkung. Hal ini dibuktikan dengan disediakan dana pembangunan Gedung IBS sebesar Rp 20 Miliar rupiah bersumber pada APBD Kabupaten Klungkung Tahun 2018, Sedangkan alat-alat kesehatannya dipenuhi melalui dana DAK tahun 2018 dan alat-alat pendukung lainnya seperti linen, alat kerumahtanggaan lainnya bersumber dari dana BLUD RSUD Kabupaten Klungkung.

PJS Bupati Klungkung I Wayan Sugiada mengharapkan dengan pembangunan Gedung IBS ini sehingga kedepannya pelayanan operasi dan pelayanan cuci darah/Hemodialis di Gedung ini bisa dilakukan dengan baik dan optimal bagi pasien masyarakat Klungkung dan sekitarnya dan dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Klungkung  dr. Nyoman Kesuma dalam sambutannya menyatakan bahwa pembangunan gedung IBS sangat penting dan sangat dibutuhkan dalam usaha mengoptimalkan pelayanan operasi pasien di RSUD Kabupaten Klungkung seiring dengan naiknya kelas RSUD Kabupaten Klungkung sebagai RSU kelas B dengan diikuti peningkatan layanan oleh  SDM Dokter Spesialis yang makin bertambah jenisnya, peralatan kesehatan dan peralatan kesehatan yang dimiliki.

Pada lantai 1 gedung IBS akan digunakan sebagai ruang cuci darah, lantai II digunakan untuk pasien Pra-Operasi, dan lantai 3 tersedia 5 ruang operasi.  Dengan adanya 5 ruang operasi yang baru, diharapkan kedepannya dapat mengurangi lama waktu tunggu operasi, mengurangi rujukan untuk operasi, meningkatkan kepuasan pasien/masyarakat serta dapat meningkatkan pendapatan operasional rumah sakit sebagai RSUD BLUD. Pembangunan gedung IBS mulai dikerjakan pada 25 April dengan kontrak pembangunan 230 hari dan direncanakan selesai pada tanggal 10 Desember 2018.  

Acara dihadiri juga oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung dr. Ni Made Adi Swapatni.