Pemkot Kerahkan 25 Mobil Semprot Desinfektan di Denpasar Barat | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 2 April 2020 00:41
I Wayan Sudarsana - Bali Tribune
Bali Tribune/ Semprot Disinfektan - Petugas melakukan penyemprotan disinfektan di Kecamatan Denpasar Barat.
Balitribune.co.id | Denpasar - Pemkot Denpasar mengerahkan 25 unit armada mobil, kemarin, untuk melakukan penyemprotan desinfektan secara masal di seluruh desa dan kelurahan wilayah Kecamatan Denpasar Barat. Kegiatan yang sama juga akan terus dilakukan di wilayah kecamatan yang lain. 
 
Untuk mempercepat dalam memutus penyebaran virus corana, sistem penyemprotan disinfektan kali dirubah, yang biasanya dilakukan secara parsial, tetapi mulai kemarin dilakukan secara fokus dengan seluruh armada mobil tangki yang dimiliki Pemkot Denpasar. 
 
Berbagai alat penyemprotan yang dimodifikasi digunakan untuk melakukan penyemprotan itu. Mulai dari Mobil Damkar,  mobil tangki DLHK, Dinas Perkim dan Dinas PUPR Kota Denpasar. Cairan disinfektan dilarutkan dengan air dan disemprotkan oleh mobil tersebut sekitar 110 ribu liter.
 
Kabag Humas dan Protokol yang juga Juru Bicara Satgas Penanggulangan Covid 19 Kota Denpasar, Dewa Gede Rai  mengatakan, langkah itu sesuai arahan Bapak Walikota Denpasar untuk serius mencegah penyebaran virus corona  atau Covid-19. 
 
“Penyemprotan disinfektan ini kami laksanakan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona, sehingga dapat memberikan ketenangan bagi masyarakat. Semua unit dikerahkan termasuk pemadam kebakaran," kata Dewa Rai  Selasa (31/3).
 
Sementara Kadis DLHK Kota Denpasar Ketut Wisada menambahkan, pihaknya setiap hari juga menyiagakan sebanyak 21  unit mobil tangki, 1 mobil mochi tangki dan swiper, dengan 12 petugas, melakukan penyemprotan  setiap hari di ruas ruas jalan Protokol Kota Denpasar. Wisada menyebut, kegiatan ini rencananya rutin dilaksanakan selama beberapa hari ke depan. Penyemprotan disinfektan dilaksanakan setidaknya, sampai Denpasar dinyatakan bebas virus corona atau Covid-19. 
 
“Kami yakini kegiatan ini sangat efektif untuk membunuh kuman dan bakteri serta virus corona untuk memastikan lingkungan yang sehat serta mampu memutus mata rantai penyebaran virus corona,” jelas Wisada.