Proyek Padat Karya agar Digenjot Cepat | Bali Tribune
Diposting : 10 July 2018 15:26
Ketut Sugiana - Bali Tribune
TUTUP - Bupati Suwirta menutup kegiatan Penyerapan Tenaga Kerja dengan Pola Padat Karya Tahun 2018 di Dusun Pemenang Desa Nyalian.
BALI TRIBUNE - Jangan melakukan pekerjaan sepotong sepotong, kerjakan semua proyek padat karya hingga tuntas supaya manfaatnya bisa dirasakan maksimal oleh masyarakat. Demikian penegasan yang disampaikan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta ketika menutup Kegiatan Penyerapan Tenaga Kerja dengan Pola Padat Karya Tahun 2018 di Dusun Pemenang Desa Nyalian kecamatan Banjarangkan, Senin (9/7). 
 
Menurutnya, sebuah proyek padat karya yang dikerjakan sepotong  sepotong tidak akan memberi manfaat dan malah akan menambah biaya tinggi jika dilanjutkan beberapa tahun kemudian. Untuk itu kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Klungkung, Bupati Suwirta perintahkan untuk mendata semua kegiatan padat karya serta lanjut menyelesaikan seluruh proyek pembangunan dengan tuntas. “Untuk jalan sepanjang  300M dan lebar 5M ini supaya dilanjutkan pada tahun 2019 hingga tuntas,” ujar Bupati Suwirta.
 
Perbekel Desa Nyalian IB Alit Negara menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Suwirta, jalan ini sangat diperlukan warga setempat. “Program padat karya ini sangat diperlukan masyarakat untuk memperlancar akses masyarakat baik  menuju pemukiman maupun ke tempat pesucian, semoga pengerjaan tahap selanjutnya yakni pengaspalan bisa segera terwujud ,” katanya.
 
Penutupan padat karya dusun Pemenang  ini ditandai dengan penandatangan prasasti oleh Bupati Klungkung Nyoman Suwirta. kegiatan padat karya ini berhasil membuka jalan sepanjang 300 meter dengan lebar 5 meter. Jalan ini merupakan akses warga  menuju ke pemukiman, Subak gombeng kelod, subak giri dan tempat Pesucian Ida Betara Dalem Suladri. Dikerjakan selama 20 hari oleh ratusan tenaga kerja yang merupakan warga setempat. Upah yang diberikan pun bervariasi, untuk pengayah di upah 80 ribu per hari, sedangkan  tukang digaji  85 ribu per hari.