Rapat Evalusi RSUD Klungkung = Pasien dan Pengungsi Telah Terlayani dengan Baik | Bali Tribune
Diposting : 18 October 2017 19:16
Ketut Sugiana - Bali Tribune
RSU Klungkung
EVALUASI - Bupati Suwirta saat evaluasi RSU Klungkung tangani pengungsi.

BALI TRIBUNE - Tim medis, relawan dan hampir seluruh masyarakat Klungkung memberikan pelayanan dan perhatian yang sangat baik kepada para pengungsi terdampak  Gunung Agung. Tidak terkecuali para petugas kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Klungkung yang telah merawat para pasien utamanya para pengungsi Gunung Agung dengan sangat baik.

Demikian disampaikan dr. Gusti Ngurah Eka Oka Santosa anggota dewan pengawas RSUD Klungkung, saat rapat evaluasi kinerja program dan kinerja pelayanan kesehatan (RSUD) Klungkung, Senin (16/10/).

Dalam rapat yang dihadiri Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta ini, dr. Gusti Ngurah Eka Oka Santosa mengakui ungkapan kalimat dari Bupati Suwirta benar-benar membakar semangat para tenaga kesahatan untuk memberikan pelayanan maksimal kepada pasien utamanya para pengungsi baik di pos pos pengungsian maupun di RSUD Klungkung, sehingga hal ini pun mendapat apresiasi masyarakat luas.

Selain apresiasi, sejumlah rekomendasi juga disampaikan anggota dewan pengawas ini demi peningkatan kwalitas pelayanan RSUD Klungkung yang statusnya telah meningkat dari Tipe C ke Tipe B. Diantaranya  memaksimalkan penggunaaan SILPA, melakukan perhitungan ulang terhadap nilai proyek pembangunan Gedung mengingat harga material mengalami peningkatan, segera membangun Gedung Bedah Sentral dengan daya tampung yang memadai serta melakukan pembenahan pada SIMRS untuk menunjang transparansi serta perhitungan jasa pelayanan berdasarkan kinerja yang dapat diakses oleh kalagan terbatas di website RSUD.  

Dirinya juga menyarankan pengelolaan AC, SIMRS, serta Kartu Elektronik sebagai identitas karyawan dan sebagai "Voucer" Parkir dikerjasakan dengan pihak ketiga. Pelatihan kegawat daruratan untuk SDM di UGD untuk mewujudkan pelayanan kegawatan yang unggul, cepat dan terpercaya juga dirasa perlu untuk diadakan.

Direktur RSUD Klungkung dr I nyoman Kesuma mengatakan, di tengah upaya peningkatan kwalitas pelayanan RSUD Klungkung, sejumlah persoalan muncul seiring kedatangan ribuan pengungsi ke Kabupaten Klungkung,   diantaranya terjadi peningkatan biaya operasional rutin (listrik, air dan alat kebersihan) dan peningkatan kebutuhan logistik dan obat-obatan, serta tidak jelasnya sumber biaya pelayanan karena belum terjadi bencana erupsi gunung agung. Selain itu ada kecenderungan pasien yang sebelum mengungsi adalah pasien umum untuk mengobati penyakit kronis yang sudah dideritanya termasuk operasi terencana.

Atas semua persoalan itu Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengimbau seluruh manajemen rumah sakit dan para petugas kesehatan untuk selalu sabar dan tetap bekerja dengan tulus iklas demi misi kemanusiaan menolong para pengungsi. Untuk semua hasil positif yang berhasil diraih, menurut Bupati Suwirta adalah berkat system yang sudah berjalan dengan baik.