Ratusan Pengungsi Gunung Agung di Kecamatan Buleleng ‘Belum Tersentuh’ | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 30 September 2017 12:49
I Wayan Sudarma - Bali Tribune
Kapten Inf. Ketut Kamiyasa
Kapten Inf. Ketut Kamiyasa

BALI TRIBUNE - Sekitar 623 orang warga asal Karangasem yang mengungsi ke wilayah Kecamatan Buleleng, Singaraja belum tersentuh  bantuan. Selain belum tersentralistik (fokus pada satu titik,red), sebagian besar pengungsi ini berada alias menumpang pada sanak famili mereka.


Hal tersebut dibenarkan Danramil 1609-01/Buleleng, Kapten Inf. Ketut Kamiyasa, Jumat (29/9) kemarin. Dalam penjelasannya, Kapten Kamiyasa menyebutkan, dari data anggotanya diketahui jumlah pengungsi Gunung Agung yang berada di wilayah Kecamatan Buleleng jumlahnya sekitar 623 orang.


Mereka (pengungsi,red) tidak berada dalam satu titik alias tersebar di sejumlah rumah penduduk.


“Para pengungsi belum tersentral, mereka tersebar di sejumlah kelurahan,” tegasnya seraya menyebutkan para pengungsi dimaksud saat ini menumpang di sanak famili mereka yang ada di Singaraja.


Ditanya, bantuan yang telah disalurkan kepada para pengungsi dimaksud, Kapten Kamiyasa mengakui hingga saat ini sebagian besar dari pengungsi dimaksud belum tersentuh.
“Belum, sepengetahuan kami mereka (pengungsi Gunung Agung,red) belum memperoleh bantuan. Kemungkinan karena mereka (pengungsi,red) belum tersentral pada satu lokasi ,” terangnya.
Ditanya kesiapan Danramil 1609-01/Buleleng menampung para pengungsi dimaksud. Pria yang sempat bertugas di sejumlah wilayah di Kawasan Indonesia Timur ini menyatakan kesanggupannya.


“Ini adalah kewajiban kami, terlebih situasi ini bersifat tanggap darurat bencana,” tandasnya sembari menyatakan pihaknya hanya sebatas memfasilitasi kewajiban pemerintah daerah atas kondisi para pengungsi dimaksud.


Sebagaimana penelusuran Koran ini, Pemerintah Kecamatan Buleleng hingga saat ini belum membentuk tim lintas sektoral. Selain agak terlambat, pihak pemerintahan Kecamatan Buleleng  terkesan tidak serius menanggapi situasi yang berkembang atas kondisi Gunung Agung saat ini.


Terbukti, pembahasan atas pembentukan tim dimaksud baru akan dilaksanakan pada, Senin (2/10) nanti.
“Ini kita baru dapat info dan Senin nanti kami selaku Danramil diundang untuk hadir pada pertemuan guna membahas hal itu,” pungkas Kamiyasa.