Residivis Narkotika Kembali Dituntut 5 Tahun | Bali Tribune
Diposting : 19 July 2018 09:03
Valdi S Ginta - Bali Tribune
Uncin si residivis narkotika kembali dituntut di PN Denpasar.
BALI TRIBUNE - Residivis kambuhan ini kembali harus merasakan pengabnya jeruji besi. Pasalnya, Uncin (43) yang terjerat narkoba kembali dituntut Jaksa Penuntut Umum (JPU) selama 5 tahun penjara.
 
Tuntutan Jaksa yang dibacakan I Bagus Putra Gede Agung atas kepemilikan narkotika jenis sabu-sabu sebanyak 5 plastik klip dengan total berat 0,41 gram.
 
Dalam sidang yang dipimpin Hakim IGN Putra Atmaja, pria pelayan di rumah makan ini terbukti bersalah sebagaimana tercantum dalam Pasal 112 ayat (1) Undang-undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.
 
Kerena itu, selain hukuman penjara, Jaksa Gede Agung juga meminta majelis hakim supaya memutuskan hukuman pidana denda terhadap terdakwa Uncin.
 
"Selain pidana penjara selama 5 tahun, juga menuntut denda sebesar 800 juta rupiah subsidair 2 bulan penjara," tegasnya, Rabu (18/7) di PN Denpasar.
 
Menanggapi tuntutan hukuman itu, terdakwa Uncin yang didampingi kuasa hukumnya Ketut Dodi Arta Kariawan langsung mengajukan pledoi atau pembelaan secara lisan untuk memohon keringanan hukuman.
 
Sebagaimana dalam surat dakwaan JPU, perkara ini bermula pada tanggal 1 Meret 2018 sekitar pukul 16.00 wita, terdakwa menghubungi Alit Robin (DPO) untuk memesan sabu-sabu seharga Rp1.200.000. Singkat cerita, terdakwa kemudian mengambil sabu-sabu yang ditempel di Jalan Kebo Iwa.
 
Tak lama berselang, terdakwa kemudian ditangkap oleh petugas kepolisian dari Sat Narkoba Polres Badung. Dengan barang bukti berupa 5 plastik klip sabu-sabu seberat 0,41 gram.