Rutan Gianyar Overload, Bupati Siapkan Lahan Baru | Bali Tribune
Diposting : 19 July 2019 12:15
Redaksi - Bali Tribune
Bali Tribune/ PINDAH - Rutan Gianyar yang sempit dan overload ini akan dipindah dan dibangun Pura Jaganatha.
balitribune.co.id | Gianyar - Tidak hanya lokasinya yang tidak strategis, kapasitas Rutan Kelas II B Gianyar juga terbatas. Akibatnya, rutan ini kelebihan penghuni higgga 285 persen.  Rencana pemindahan  dengan kapasitas lebih besar pun sudah berulangkali bergulir. Kini, wacana itu muncul lagi seiring rencana Pemkab Gianyar akan membebaskan lahan seluas 50 haktare di wilayah  Kecamatan Gianyar untuk pembangunan Pusat Pemerintah hingga tukar guling rutan.
 
Kepastian itu disampaikan  Bupati Gianyar, Made Mahayastra usai  menerima kunjungan Kepala Rutan Gianyar, Nyoman Mudana ke Kantor Buputi, Kamis (18/7). Disebutkan, kedatangan Mudana serangkaian memperkenalkan diri sebagai Kepala Rutan Kelas IIB Gianyar.
 
Pada kesempatan itu juga Bupati Mahayastra memaparkan  konsep puspem yang akan dibuatnya. Dimana dalam pembebasan lahan, peruntukan relokasi Rutan Gianyar juga masuk dalam perhitungan pembebasan lahan.
 
Untuk lahan rutan sekarang yang posisinya di ujung timur kawasan Perkantoran Pemkab Gianyar, rencananya akan dibangun Pura Jagatnatha. Sebab, saat ini Pemkab Gianyar belum memiliki pura dengan pelinggih lengkap. “Saat ini kita kan hanya memiliki padmasana. Rencananya di tanah Rutan Gianyar, kita dirikan Pura Jagatnatha, dengan pelinggih yang lengkap,” ujarnya.
 
Sementara itu, Rutan Gianyar akan dicarikan lokasi lain. Tak hanya dipindah, Mahayastra akan menyediakan lahan sekitar dua hektare untuk pembuatan rutan baru.
 
“Rutan Gianyar itu sudah overload, kebetulan kita ada konsep bikin puspem sekaligus pembebasan lahan yang cukup besar, kalau diizinkan kita sisihkan untuk pembelian lahan 1-2 hektare, sehingga lapas ini kita pindah,” ujarnya.
 
Terkait kemana rutan akan dipindah, Mahayastra mengatakan lokasinya belum ditentukan. Namun yang jelas, kata dia, akan berada di kawasan timur puspem.  Namun mengenai titik pastinya, belum bisa ditentukan.
 
“Yang penting anggarannya sudah kami siapkan. Anggarannya sesuai kebutuhan rutan. Kalau bisa  Rutan Gianyar itu lokasinya di timur. Tapi tetap dekat dengan puspem, konsep saya kan, kantor bupati, puspem di sampingnya rutan,” ujarnya.
 
Kepala Rutan Gianyar, Nyoman Mudana mengatakan, pihaknya sangat menyambut baik program tersebut. Kata Mudana, selama ini Rutan Gianyar memang telah overload. Bahkan, kapasitasnya hanya dirancang menampung 44 orang tahanan, kini terisi 165 orang tahanan.
 
Karena kondisi tersebut, pihaknya sampai-sampai menitipkan tahanan ke Rutan Bangli. “Kini penghuni rutan overload 285 persen. Mudah-mudahan, rencana ini berjalan lancar sesuai harapan Bapak Bupati,” imbuhnya.(u)