Sekda Dorong Lebih Banyak Puskesmas Rawat Inap | Bali Tribune
Diposting : 15 June 2016 14:58
Agung Samudra - Bali Tribune
puskesmas
PENILAI - Sekda Bangli I B Giri Putra (empat dari kiri) dampingi Ketua Tim Penilai Provinsi Bali dr Made Laksmiwati.

Bangli, Bali Tribune

Puskesmas merupakan ujung tombak penyedia pelayanan kesehatan dasar masyarakat. Sehingga Puskesmas diharapkan bisa menjalankan fungsinya dengan baik sebagai pusat kesehatan masyarakat serta mampu memberikan dukungan dalam mencapai visi pembangunan kesehatan mewujudkan masyarakat yang sehat, mandiri dan berkeadilan.

Hal ini diungkapkan Sekda Bangli I.B. Giri Putra saat pelaksanaan penilaian Puskesmas Berprestasi tingkat Provinsi Bali tahun 2016, di Puskesmas Tembuku II, Selasa (14/6). Sekda Giri Putra menyampaikan, untuk mengoptimalkan kinerja Puskesmas dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan tingkat pertama pihaknya akan mendorong lebih banyak lagi peningkatan status Puskesmas di Bangli menjadi Puskesmas rawat inap. Hal ini dilakukan untuk lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat disamping untuk mengurai membludaknya kunjungan ke Rumah Sakit Umum Bangli. “Saat ini hanya beberapa Puskesmas saja yang memiliki layanan rawat inap. Ke depan kita akan upayakan lebih banyak lagi Puskesmas yang melayani rawat inap,” ujarnya.

Ketua Tim Penilai Provinsi Bali dr. Made Laksmiwati pada menyampaikan, untuk meningkatkan pelayanan fasilitas kesehatan tingkat pertama, Puskesmas haruslah terakreditasi. Akreditasi merupakan salah satu mekanisme yang bertujuan untuk mendorong upaya peningkatan mutu dan kinerja pelayanan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang dilakukan oleh lembaga independen yang diberikan kewenangan oleh Kementerian Kesehatan RI.

Oleh karenanya, jelas Lasmiwati, melalui penilaian ini diharapkan semua Puskesmas sudah bisa mempersiapkan diri untuk mengikuti akreditasi dalam upaya peningkatan mutu dan kualitas pelayanan puskesmas. “FKTP tersebut dapat membangun sistem pelayanan yang didukung oleh tata kelola yang baik dan kepemimpinan yang mempunyai komitmen untuk menyediakan pelayanan yang bermutu, aman dan terjangkau bagi masyarakat. Target kita di tahun 2018, semua puskesmas yang ada di Provinsi Bali sudah terakreditasi,” ujarnya.