Seluruh SMP di Bangli Laksanakan UNBK | Bali Tribune
Diposting : 24 April 2018 15:01
Agung Samudra - Bali Tribune
komputer
PERSIAPAN - Siswa SMPN 5 Bangli melakukan persiapan sebelum UNBK dimulai, Senin (23/4).

BALI TRIBUNE - Terjadi peningkatan cukup signifikan keikutsertaan sekolah menengah pertama (SMP) di Bangli menerapkan Ujian Nasional Berbasis Komputer tahun ini.  Tahun lalu hanya SMPN I Bangli dan SMPN 3 Bangli  yang melaksanakan UNBK, sementara lainnya masih berkutat dengan sistem Ujian Nasional Berbasis Kertas Pensil (UNKP). Sementara untuk ujian nasional tahun ini seluruh SMP di Bangli menerpkan sistem UNBK. Sebanyak 29 SMP yang melaksanakan UNBK, baik secara mandiri maupun masih meminjam sarana di sekolah lain.

Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar (Dikdas) Disdikpora Kabupaten Bangli I Nengah Danta Haryana dikonfirmasi terkait pelaksanaan UNBK, mengatakan, tahun ini sebanyak 3779 siswa mengikuti UNBK yang tersebar di 29 SMP. “UNBK dilaksanakan di seluruh SMP walupun ada sekolah masih melaksanakan UNBK di sekolah lain,” ujarnya, Senin (23/4). Masih adanya sekolah yang belum bisa mealkukan UNBK secara mandiri, karena terbentur masalah sinyal dan adanya sekolah yang masih kekurangan perangkat komputer. ”Lebih banyak karena masalah jaringan sinyal internet yang tidak menjangkau sekolah,” ujarnya.

Sekolah yang belum bisa melakukan UNBK secara mandiri atau masih melaksanakan UNBK di sekolah lain yakni SMP Satap 3 Kintamani meminjam di SMKN 2 Kintamani, SMPN 3 Kintamani meminjam di SMKN 3 Kintamani, SMP Satap 1 Kintamani melaksanakan UNBK di SMKN 2 Kintamani, SMP TP 45 Kayuambau melaksanakan UNBK di SMP 1 Susut, SMP Satap 5 Kintamani meminjam di SMPN 7 Kintamani.

Bahkan karena kengototanya pihak sekolah agar bisa melaksanakan UNBK secara mandiri, sampa harus membangun tower.  “SMPN 5 Kintamani dan SMP Satap 2 Kintamani sampai pasang tower agar jaringan lancar, seperti SMPN 5 Kintamani langsung menembak jaringan dari Blahbatuh Gianyar. Sekolah bekerja keras untuk pelaksanaan UNBK,” terang Nengah Danta Haryana.

Kepala SMP Satap 3 Kintamani I Ketut Manca terkait rencana siswa menginap di SMKN 2 Kintamani selama palaksanaan UNBK, mengatakan rencana tersebut batal dilakukan, mengingat siswa mendapat sesi kedua dalam UNBK. “Siswa urung menginap di sekolah karena kami dapat sesi dua, sehingga siswa bisa agak siang berangkat. Kalau sesi pertama harus menginap karena jarak tempuh cukup jauh,” jelasnya seraya menambahkan untuk siswa SMP Satap 3 Kintamani yang mengikuti ujian sebanyak 20 siswa.

Pelaksaan UNBK di SMPN 5 Bangli diikuti 85 siswa yang terbagi dalam tiga sesi. Kepala SMPN 5 Bangli Ngakan Made Sumastra mengungkapkan bahwa ini pertama kali sekolah melaksanakan UNBK. Diakui, sebelumnya memang sempat ada kendala terkait  keterbatasan sarana computer, namun setelah ada bantuan dari kabupaten sebanyak 18 unit computer pihaknya tidak bingung lagi

Kemudian untuk persiapan, pihaknya sudah melakukan beberapa kali simulasi, baik diinternal maupun simulasi yang sudah dijadwalkan pemerintah. Dikatakan dengan dilaksanakan UNBK akan menambah gairah belajar para siswa, kemudian siswa akan lebih disiplin dan lebih mandiri.