Diposting : 30 April 2019 19:38
Ketut Sugiana - Bali Tribune
balitribune.co.id | Semarapura - Polres Klungkung melalui Satlantas Polres Klungkung terus gencar melakukan sosialisasi untuk mengedukasi masyarakat adanya kegiatan Operasi Keselamatan Agung 2019. Salah satu cara yang dilakukan yaitu mensosialiasikan kepada masyarakat melalui radio seperti yang dilakukan oleh Kanit Dikyasa Sat Lantas Polres Klungkung IPDA Made Wirka, Senin (29/4).
Walau peran radio sudah tidak seperti dahulu lagi, sebelum adanya kecanggihan teknologi handphone saat ini.Namun radio tetap masih menjadi daya tarik bagi sebagian masyarakat untuk menyebarkan informasi apapun yang mampu untuk mengedukasi dan memberikan pemahaman terkait pentingnya keselamatan warga dalam berlalu lintas.
Menyikapi penomena positif tersebut Kanit Dikyasa Satlantas Polres Klungkung IPDA Made Wirka tidak mengesampingkan radio dan tetap menggunakannya untuk sebagai media informasi bagi masyarakat. Karena pentingnya peran Radio ini Polres Klungkung dengan bekerjasama dengan radiao Bekasi 100,5 FN untuk menyebarkan pentingnya hal tersebut agar bisa disebar luaskan.
Melalui Frekwensi 100,5 Fn Radio Bokasi Klungkung ini, IPDA Made Wirka memberikan sosialisasi kepada masyarat bahwa di Wilayah Hukum Polres Klungkung saat ini ,dengan memberikan pengenalan dan informasi terkait sedang di laksanakan Operasi Keselamatan Agung 2019 diwilayah Polres Klungkung. “Kami menghimbau kepada masyarakat Kota Klungkung untuk lebih berhati-hati saat berkendara, gunakan perlengkapan berkendara mulai dari helm berstandart SNI, spion lengkap, sepeda berstandar (bukan modifikasi), serta lengkapi surat-surat berkendara mulai dari STNK dan SIM, dan yang paling penting tetap taati peraturan lalu lintas dengan selalu mengutamakan keselamatan diri saat berkendaraan,” ujar Kanit Dikyasa IPDA Made Wirka.
Kanit Dikyasa IPDA Made Wirka menambahkan bahwa apabila ada operasi/razia kendaraan diharapkan masyarakat tidak usah takut dengan berbuat membanting stir menghindari petugas,malah membahayan diri sendiri maupun orang lain. “Hal ini sangat membayakan keselamatan pribadi dan pengendara lainnya, mulai sekarang lengkapi diri dengan SIM dan STNK sebelum berangkat meninggalkan rumah,” terangnya.
