Tingkatkan Kinerja Bapeda Badung, Dewan Restui Stimulus Pemasangan Cash Register Hingga Rp 10 M | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 8 January 2018 21:08
I Made Darna - Bali Tribune
pajak
PIMPINAN DEWAN - Putu Parwata (tengah), Nyoman Karyana (kiri) dan Made Sunarta (kanan).

BALI TRIBUNE - Upaya Badan Pendapatan Daerah dan Pasedehan Agung untuk meningkatkan keamanan agar tidak terjadi kebocoran pajak, mendapat respon postif dari pimpinan DPRD Badung. Bahkan Dewan merestui memberikan stimulus untuk pemasangan cash register sebesar Rp10 miliar.

Ketua DPRD Badung, Putu Parwata, Minggu (7/1) mengatakan, pihaknya di lembaga DPRD Badung mendukung kegiatan Bapenda. Selain itu pihaknya mendorong serta menggenjot agar pendapatan daerah bisa ditingkatkan yang salah satunya adalah dengan pemasangan cash register di hotel dan restoran, dan tempat hiburan. “Anggaran untuk itu, sudah kami pasang sebesar Rp10 M lebih. Namun program ini juga harus bisa dikerjasamakan dengan bank-bank nasional. Selain tu pelaporan hasil pencataan pajak tersebut bisa di-up-date setiap minggu untuk pencegahan loss penerimaan pajak dan nanyi kita minta itu laporannya untuk keseriusan pihak Bapenda bekerja,” ujarnya.

Pihaknya juga mengapresiasi pihak Bapenda atas kinerjanya melakukan pengejaran piutang pajak dengan pemberian surat paksa ke wajib pajak yang sering melakukan tunggakan. “Kami harapkan program itu terus dilanjutkan lagi dan tidak berhenti sampai kepada wajib pajak yang berhutang belasan tahun saja, tapi wajib pajak yang nunggak dalam setahun juga harus dikejar. Mengingat target pemerintah dalam tahun 2018 ini sangat besar yaknti sekitar 6,5 trilun untuk pendapatan daerah dari 7,2 triluan APBD 2018 Kabupaten Badung,” terangnya.

Sementara dihubungi terpisah, Kepala Bapenda Badung, Made Sutama mengatakan, pihaknya berterimakasih atas semua masukan lembaga dewan. “ Apalagi dengan telah menyetujui pemberian stimulus untuk pemasangan cahs register. Kami siap melaksankanapa yang telah diarahkan oleh pihak Dewan meski melihat kondisi pariwisata saat ini yang masih tak menentu,”paparnya.

Untuk tahun 2018, lanjut Sutama, pihak Bapenda badung measang alat cash register sebanyak 500 alat. “Alat itu dipasang untuk mengurangi loss pendapatan pajak.  Nanti kami akan pasang di restoran dan tempat hibuaran yang ada di Kabupaten Badung,” tegasnya.