VBSM Sambut Waisak dengan SPD | Bali Tribune
Diposting : 25 April 2018 20:00
Arief Wibisono - Bali Tribune
Waisak
Ketua Dayaka Sabha VBSM, Oscar N Wanouw (tiga dari kiri), bersama panitia Mahajata, SPD, dan peringatan Waisak.

BALI TRIBUNE - Sudah menjadi tradisi bagi Vihara Buddha Sakyamuni (VBSM) dalam menandai hari jadi (Mahajata) tidak dengan pesta atau perayaan berkesan hura-hura. Begitu pula memaknai 26 tahun berdirinya vihara ini pada Senin (30/4). Perayaan Mahajata itu dirangkaikan dengan pembukaan Sebulan Pendalaman Dhamma (SPD) di Vihara setempat.

SPD kembali digulirkan selama sebulan penuh jelang perayaan Tri Suci Waisak. “Ini bulan penuh berkah. Dan sudah kali ke-20 kami menggelar SPD di Vihara ini,” jelas Ketua Ketua Dayaka Sabha (pengurus) VBSM, Oscar N Wanouw, didampingi Cynthia Bara (panitia Mahajata), Sutikno Gunawan (koordinator SPD), dan Vito Dhammaguna wijaya (ketua panitia peringatan Hari Trisuci Waisak).

Sebelumnya, pada Jumat (27/4), akan dilakukan pembersihan rupang Buddha dan sarana puja oleh pengurus Vihara dan umat. Selanjutnya Sabtu (28/4) dan Minggu (29/4) dilaksanakan pembacaan Paritta Pemberkahan atau upacara puja mangala. Pembahasan SPD pertama pada Senin (30/4) dibuka dengan uraian Bhikkhu Sucirano Thera.

Seperti penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya, keseluruhan rangkaian SPD akan berakhir sebelum peringatan Hari Trisuci Waisak yang jatuh pada 29 Mei mendatang. “Jadi ada tiga kegiatan utama yang akan dilaksanakan secara berturut-turut yakni Mahajata, SPD ke-20, dan peringatan Hari Trisuci Waisak. Seluruh rangkaian kegiatan melibatkan segenap umat,” ujar Cynthia Bara.

Sutikno Gunawan selaku koordinator SPD tahun ini menjelaskan, ada 18 pembicara yang didatangkan untuk menyampaikan uraian dhamma tiap malam mulai pukul 19.00 Wita, kecuali hari Minggu mulai pukul 08.00 Wita. Sebanyak 14 pembicara adalah bhikkhu dari berbagai daerah di seluruh Indonesia, termasuk tiga bhikkhu yang bertugas di Bali.

Sementara, empat pembicara lainnya adalah dari praktisi, umat awam.“Kami mengundang pembicara sesuai kepakaran masing-masing, kompetensi masing-masing dalam menguraikan topik yang ada. Mulai dari ulasan Dhamma hingga topik keseharian yang aktual. Jadi ini kesempatan selama sebulan menyimak santapan batin yang beragam,” jelas Sutikno.

Di samping peringatan HUT Vihara dan SPD, sebulan menjelang Waisak di VBSM juga diisi dengan seminar remaja bertema “Bahagia Setiap Saat” dengan pembicara Merta Ada dan Kusnan Kirana, Minggu (13/5) di Dhammahall VBSM mulai pukul 13.00 Wita. Selain itu juga akan dilaksanakan tradisi Pindapatta (berdana makan kepada bhikkhu) sepanjang jalan Gunung Agung menuju VBSM, Kamis (10/5) dan upacara pelimpahan jasa untuk para leluhur atau Pattidana Minggu (20/5).

Puncaknya, peringatan Hari Trisuci Waisak 2561 yang tahun ini mengambil tema “Bertindak, Berucap, Berpikir Baik Memperkokoh Keutuhan Bangsa”, Selasa (29/5). “Peringatan hari Trisuci Waisak juga akan diisi dengan visudi upasaka dan upasika dan Abhayadana atau memberi rasa aman dengan melepas burung,” tutur Koordinator Panitia Peringatan Waisak tahun 2018, Vito.