Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bisnis WO Tumbuh Pesat, Picu Perang Harga

Wedding
Ketua Bali Wedding Association (BWA), Ketut Agus Dion Satvika

Denpasar, Bali Tribune

Sejak memasuki tahun Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) pada awal 2016, bisnis Wedding Organizer (WO) di Pulau Dewata mengalami pertumbuhan cukup pesat.

Pasalnya dalam sehari ada 10 pesta pernikahan dari wisatawan domestik maupun mancanegara yang berlangsung dibeberapa venue atau tempat di Bali. Ketua Bali Wedding Association (BWA), Ketut Agus Dion Satvika mengatakan meski permintaan jasa pesta pernikahan kian bertambah, namun pihaknya mengaku tidak ada kekhawatiran kekurangan venue.  Di Bali kata dia telah tersedia banyak tempat untuk melangsungkan pesta pernikahan baik itu di dalam maupun di luar ruangan.
"Kita sudah siap untuk tempatnya," tegas Dion ketika dihubungi, Minggu (29/5).

Selain terpantau adanya pertumbuhan permintaan jasa pesta pernikahan juga pelaku yang bergerak di industri inipun kian bertambah. "Iya memang ada penambahan WO asing.
Ada beberapa yang sudah melapor ke BVA dan Kita juga sudah mengajak mereka untuk terlibat dan bekerjasama," katanya.

Namun pihaknya berharap agar WO asing yang belum berdomisili dan mengerjakan usahanya di Bali harus memiliki izin kerja. Selain dari luar negeri, pelaku usaha WO baru dari daerah di Indonesia juga mulai bermunculan di Pulau Dewata. Dengan banyaknya bermunculan pemain baru di industri WO dikatakan Dion tentu memicu terjadinya persaingan harga.

Menurutnya pemain baru tersebut menawarkan harga jauh lebih murah dari pemain lama yang merupakan  pesaingnya. "Pemain baru banyak yang terpantau hingga 60 persen. Memang ada persaingan dengan yang baru dari sisi harga dan legalitas. Kita tetap mengimbau untuk gabung dengan BWA," sebut Dion.

Dia menyebutkan jika sekarang ini perbandingan harga yang ditawarkan oleh pemain baru jauh lebih murah hingga 40 persen dari harga WO lama. Meski demikian selaku pemain lama Dion mengaku semua usaha WO telah memiliki pasar tersendiri. "WO lama punya pasar tersendiri, sudah punya pelanggan biasanya pelanggan datang dari mulut ke mulut yang disampaikan oleh yang pernah memakai jasa kami. Mungkin WO baru ini pasarnya dari pelanggan baru yang memang mencari harga yang murah," ujarnya.

Kepada WO baru pihaknya mengimbau agar memenuhi sisi legalitas usaha dan memperhatikan standar harga yang telah diberlakukan oleh WO lama. "perhatikan harga dan legalitas. Jangan bikin harga terlalu rendah dari WO yang sudah lama," imbaunya.

wartawan
Ayu Eka Agustini
Category

Fakultas Hukum Universitas Wahid Hasyim Semarang Kunjungi DPRD Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Anggota DPRD Badung Nyoman Satria menerima kunjungan Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan Fakultas Hukum Universitas Wahid Hasyim Semarang pada Kamis (10/7).

Kunjungan ini membahas tentang partisipasi masyarakat dalam proses legislasi DPRD Kabupaten Badung di Era Digital.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Bangli Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi, Perkuat Pelayanan Publik Prima

balitribune.co.id | Bangli - Bupati Bangli melantik pejabat pimpinan tinggi pratama dan fungsional di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli. Acara pelantikan dan pengambilan sumpah/janji pejabat ini berlangsung di Gedung Bhukti Mukti Bhakti, Kantor Bupati Bangli, Kamis (10/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Wabup Alit Sucipta Apresiasi Pembukaan Galeri UMKM di Gedung DPRD Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Bupati Badung, Bagus Alit Sucipta, Kamis (10/7), menghadiri peluncuran Galeri UMKM di Gedung DPRD, Puspem Badung. Peluncuran ini pun sangat diapresiasi karena memberikan ruang memasarkan produk UMKM. Nampak hadir Ketua DPRD Badung, I Gusti Anom Gumanti bersama beberapa anggota, dan jajaran Sekretariat DPRD Badung. Hadir juga sejumlah Kepala OPD lingkup Pemkab Badung.

Baca Selengkapnya icon click

Pesisir Gianyar Dipenuhi Limbah Bambu

balitribune.co.id | Gianyar - Pascahujan lebat dan angin kencang dalam sepekan,  pesisir Gianyar  kembali dipenuhi sampah kiriman. Syukurnya kali ini  sampah plastik tidak lagi mendominasi. Justru lebih banyak potongan limbah bambu dan kayu. Namun, kondisi ini  tetap saja membuat suasana  pesisir jadi kumuh dan dikeluhkan  pengunjung pantai.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tim TOPD Badung Validasi 2.749 Izin Usaha di Wilayah Kerobokan dan Kerobokan Kaja

balitribune.co.id | Mangupura - Komitmen strategis Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa dalam menggali potensi sumber pendapatan daerah secara optimal, serta mendorong peningkatan kepatuhan dan kesadaran pelaku usaha terhadap kewajiban perpajakan. Hari pertama kegiatan, Rabu (9/7) Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Setda Kabupaten Badung, Made Suardita bersama Lurah Kerobokan Ni Putu Budhiyani dan Lura

Baca Selengkapnya icon click

Topeng Bondres “Damar Sasangka” Sanggar Bajra Geni Mengwi, Tampilkan Kepemimpinan Penuh Makna di PKB ke-47

balitribune.co.id | Mangupura - Sanggar Seni Bajra Geni, Banjar Batu, Desa Mengwi, Kecamatan Mengwi, tampil istimewa dalam Rekasadana (Pagelaran) Topeng Bondres yang mereka pentaskan sebagai duta Kabupaten Badung dalam rangkaian Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47, Rabu (9/7).

Dengan mengangkat judul “Damar Sasangka”, Sanggar Bajra Geni menyuguhkan pertunjukan sarat filosofi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.