Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Komitmen Lestarikan Subak di Denpasar, Subak Lestari Intaran Sanur Kauh Mulai Ditata

SUBAK - Wakil Walikota Denpasar, IGN. Jaya Negara, meninjau penataan Subak Lestari Intaran Sanur Kauh, Jumat (7/12).

 BALI TRIBUNE - Pemerintah Kota Denpasar  berkomitmen untuk melestarikan keberadaan subak yang masih ada di Kota Denpasar. Terlebih lagi subak sudah diakui menjadi warisan budaya dunia. Untuk itu Pemkot Denpasar terus berupaya melestarikan subak yang ada di denpasar, salah satunya seperti Subak Lestari Intaran di Desa Sanur Kauh, Kecamatan Denpasar Selatan. Dimana Subak Lestari Intaran ini  mulai ditata dengan penataan areal pembuatan jogging track yang baru rampung diselesaikan dengan panjang track sepanjang 985 meter dan lebar 2 meter. Penataan ini  ditinjau langsung Wakil Walikota Denpasar, IGN. Jaya Negara, didampingi Kadis Pertanian Kota Denpasar, I Gede Ambara Putra, Plt. Kabag Humas dan Protokol Kota Denpasar, IB. Mayun Suryawangsa, Camat Denpasar Selatan, I Wayan Budha dan Perbekel Desa Sanur Kauh, I Made Ada, Jumat (7/12). Wakil Walikota Denpasar IGN Jaya Negara mengatakan dengan adanya tempat berjalan kaki yang bagus di areal subak ini merupakan suatu investasi yang sangat bagus untuk masyarakat, terutama kesehatan. Karena masyarakat bisa berjalan kaki sambil berolahraga dengan suasana alam persawahan yang masih asri dan segar. “Dengan berjalan kaki itu kita sudah bisa menyehatkan badan apa lagi dengan suasana yang alam sawah yang indah, pasti membuat hati serta pikiran kita tenang dan senang. Sebab jika sudah sehat dan bahagia, pastinya akan berpengaruh dalam kehidupan pribadi maupun sosial”, ujar Jaya Negara saat berjalan mencoba areal jogging tracl subak lestari intaran. Kadis Pertanian Kota Denpasar, I Gede Ambara Putra mengatakan, Subak Lestari Intaran ini telah dijadikan subak lestari dengan penataan seperti untuk jalan kaki dan dengan dibuatkannya jalan yang baik nantinya para petani akan dimudahkan membawa sarana dan prasarana seprti membawa pupuk serta hasil panen sawah mereka. Selain itu masyarakat juga akan bisa berjalan-jalan sambil berolahraga dengan view pemandangan persawahan dan sebagai sarana edukasi bagi anak-anak sekolah untuk bisa mengenal sawah, karena keberadaan sawah di perkotaan saat ini sudah jarang sekali ada. Dan diharapkan bisa menjadi destinasi wisata sehingga membangkitkan perekonomian masyarakat petani. Selain penataan untuk pejalan kaki pemkot juga telah melakukan berbagai upaya untuk melestarian keberadan subak, salah satunya menentukan subak lestari dan melaksanakan berbagai lomba terkait subak seperti lelakut, pindekan, dan sunari.  “Kami berharap kedepannya keberadaan subak ini akan terus lestari meski ditengah kemajuan pembangunan di Kota Denpasar,” ungkapnya.  

wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

Dewan Badung Usulkan Membangun Taksi Laut dari Canggu Menuju Bandara

balitribune.co.id | Mangupura - Masalah kemacetan masih menjadi momok di Kabupaten Badung. Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat mengusulkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung selain membangun jalan baru agar menyiapkan tranportasi altenatif guna mengurai masalah kemacetan lalu lintas ini. Salah satu transportasi alternatif yang diusulkan adalah penyediaan transportasi laut atau taksi laut. 

Baca Selengkapnya icon click

Fenomena Rojali dan Rohana Akibat Transformasi Online

balitribune.co.id | Mangupura - Rombongan jarang beli atau Rojali dan rombongan hanya-hanya atau Rohana menjadi istilah yang tren untuk pengunjung mal/pusat perbelanjaan ditengah mencuatnya isu pelemahan daya beli. Menurut Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Budi Santoso, fenomena Rojali dan Rohana di mal tersebut merupakan cerminan gaya belanja era online. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Raih Gelar Doktor Hukum, Purnamawati Minta Tanah Adat Disertifikatkan

balitribune.co.id | Denpasar - Universitas Warmadewa melahirkan Doktornya yang ke 20. Adalah Ni Luh Gede Purnamawati setelah ujian sidang terbuka disertasinya dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan pada Jumat, 1 Agustus 2025. Dalam disertasinyanya, sang Notaris ini memilih judul "Penyelesaian Sengketa Tanah Adat yang Dimanfaatkan Untuk Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan di Provinsi Bali".

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jejak Hijau Mahasiswa PNB di Desa Jagapati: Ketika Ilmu, Inovasi, dan Cinta Lingkungan Menyatu dalam KKN-PPM 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Di sebuah pagi yang tenang di Desa Jagapati, aroma tanah basah menyambut mentari yang perlahan muncul di balik pepohonan. Di antara alunan suara burung dan deru angin persawahan, tampak sekelompok anak muda berseragam almamater berwarna krem mulai beraktivitas. Bukan untuk berlibur, bukan pula untuk sekadar menyepi dari hiruk pikuk perkuliahan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.