Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Denpasar Masuk 10 Besar Booming City Versi Lokadata

Bali Tribune/ Suasana pelaksanaan Denpasar Festival di Denpasar.
Balitribune.co.id | Denpasar - Kota Denpasar berhasil masuk dalam 10 Besar Booming City versi Lokadata. Dimana, dalam edisi khusus yang dirilis Lokadata pada bulan Desember, Ibukota Provinsi Bali ini menempati posisi ketiga sebagai Booming City atau Kota Berdenyut dan Bergerak Sangat Dinamis Tahun 2020. 
 
Dalam edisi tersebut diungkapkan bahwa terdapat tiga variabel utama dalam penetapan Booming City Tahun 2020 ini. Yakni variabel ekonomi, sosial, dan keuangan yang secara detail dijabarkan dalam produk domestik regional bruto per kapita, pertumbuhan ekonomi (Pertumbuhan PDB), outstanding dana pihak ketiga perbankan per kapita, outstanding kredit perbankan per kapita pertumbuhan dana pihak ketiga perbankan, pertumbuhan kredit perbankan, tingkat pengangguran, tingkat kemiskinan dan dependency ratio. 
 
"Kota Denpasar di Bali juga termasuk dalam kota potensial dan menjadi 10 besar Bomming City Tahun 2020, dimana dari tiga indikator, Indeks Sosial mendapatkan penilaian tertinggi dengan skor 78,0," ujar Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi pada Rabu (23/12). 
 
Dikatakan Dewa Rai bahwa masuknya Kota Denpasar sebagai kota yang terus bergerak dinamis dan tumbuh atau Booming City tak lepas dari inovasi dan program yang dilaksanakan Pemkot Denpasar. Dimana, partisipasi masyarakat baik dalam pembangunan dan pengembangan ekonomi kreatif menjadi modal penting dalan penilaian kali ini. 
 
"Fokus bapak wali kota dan bapak wakil wali Kota beserta jajaran untuk mengembangkan sektor ekonomi kreatif memberikan peluang tersendiri bagi masyarakat Kota Denpasar, dan ini sukses menciptakan wirausaha muda, selain juga mampu menyerap tenaga kerja," jelasnya
 
Selain itu, kesejahteraan sosial juga terus diperhatikan secara serius. Hal ini terbukti dengan adanya Kordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) yang dikomandani oleh Ny. IA. Selly Dharmawijaya Mantra dan Ny. Sagung Antari Jaya Negara dengan rutin memberikan bantuan untuk mendukung kesejahteraan sosial masyarakat Kota Denpasar. 
 
"Dalam kesempatan ini kami turut mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat, dan semoga masuknya Kota Denpasar sebagai Booming City 2020 dapat memberikan kebaikan bagi seluruh masyarakat dan memberikan manfaat maksimal, khususnya dalam kesejahteraan sosial dan ekonomi," pungkasnya.
wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.