Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dikalahkan Transportasi Modern, Dokar di Jembrana Nyaris Hilang

Bali Tribune / NYARIS HILANG - Jumlah armada dokar di Jembrana kini berkurang drastis. Hanya beberapa kusir dokar yang hingga kini masih mempertahankan eksistensinya.

balitribune.co.id | Negara - Sebagai salah satu moda transportasi tradisional, dokar kini kian terpinggirkan. Dari ratusan dokar yang beroprasi di tahun 80-an, kini hanya segelintir kusir dokar yang mempertahankan eksistensinya. Banyak kusir dokar di Jembrana yang sudah beralih pekerjaan sehingga menjual alat-alat dokarnya.

Kalah bersaing dengan sarana transportasi lainnya, dokar di Jembrana kini hanya tersisa enam unit. Jumlah sarana transportasi yang menggunakan kuda ini merosot.  Pada tahun 2015 tercatat keberadaan dokar di Jembrana sebanyak  15 unit.

Bahkan, jumlah tersebut jauh menurun jika dibandingkan dengan masa kejayaan dokar pada tahun 80-an yang mencapai ratusan unit.

Salah seorang kusir dokar yang masih aktif, Ngurah Putu Arnyana mengakui merosotnya jumlah dokar karena berbagai faktor.

"Karena pendapatan dan biaya pemeliharaan yang kadang tidak seimbang, kadang dapat Rp200 ribu dan kadang bisa tidak dapat, tetapi biaya pemeliharaan bisa sampai Rp50 ribu per hari," ungkapnya, kemarin.

Ia pun mengakui banyak kusir dokar yang menjual armadanya ke luar Bali, "Kebanyakan dokar dijual ke jawa," ujarnya dan berharap perhatian dan dukungan dari pemerintah daerah terhadap eksistensi dokar sebagai salah satu saran transportasi tradisional bisa terus dipertahankan dan semakin ditingkatkan.

Dengan perhatian dan dukungan dari pemerintah daerah, menurutnya akan memotivasi para kusir dokar yang sampai saat ini masih mempertahankan eksistensinya di tengah kemajuan jaman.

"Dorongan dan bantuan Bapak bupati bisa berlanjut sehingga kami bertahan di dokar dan bisa memperbaiki alat transportasi kami menjadi lebih baik," paparnya diamini kusir dokar lainnya.

Keprihatinan terhadap berkurangnya kusir dokar ini juga diungkapkan Bupati Jembrana, I Nengah Tamba. Ia mengakui berkurangnya jumlah dokar di Jembrana disebabkan oleh beberapa faktor.

Selain kemunculan moda transportasi modern, menurutnya generasi penerus kusir dokar di Jembrana juga sangat minim.

Ia menyatakan berbagai upaya dilakukan menjaga eksistensi dokar, agar jumlahnya tidak terus tergerus. Dengan jumlahnya yang kini makin minim, Tamba khawatir apabila tidak diperhatikan dokar-dokar ini akan makin tergerus bahkan punah.

Pihaknya menyatakan siap memberikan bantuan sehingga dokar di Jembrana tetap eksis. Untuk mendandani dokar yang telah usang sehinga lebih cantik, bersih dan siap melayani penumpang, pihaknya mengaku telah menganggarkan bantuan untuk masing-masing dokar termasuk seragam untuk para kusir dokar.

"Kami sudah menyiapkan anggaran khusus untuk melestarikan dokar sebesar Rp7 juta per dokar. Dengan adanya apresiasi ini, saya berharap pemilik dokar bisa memperbaiki alat transportasinya agar lebih indah Sehingga dokar siap dan representatif menarik minat wisatawan nanti," ujarnya.

ia berencana mengembangkan dokar sebagai salah satu moda transportasi pariwisata. Pihaknya juga mengaku tengah merancang titik-titik wisata bagi keberadaan kusir dokar sehinga keberadaan dokar nanti tidak hanya sebaga moda transportasi tapi bagian ekosistem pariwisata.

Keberadaan dokar nanti diharapkan mampu mengembalikan kenangan masa dulu di mana Jembrana terkenal akan kendaraan dokarnya.

"Kita akan mengintegrasikan dokar dengan berbagai destinasi wisata di Jembrana, nantinya dokar akan kita parkirkan khusus agar memiliki ciri khasnya. Misalnya, di depan Kebun Raya Jagatnata serta di depan Puri Negara " tandasnya.

wartawan
PAM

Proyek Lift Kaca Dihentikan, Warga Desa Adat Kecewa

balitribune.co.id | Semarapura - Warga Desa Adat Dwi Kukuh Lestari, Desa Bunga Mekar, Nusa Penida, Klungkung kecewa dengan dihentikannya proyek lift kaca oleh Gubernur Wayan Koster. Penghentian itu juga sebagai pukulan bagi warga adat karena proyek tersebut awalnya disebut-sebut menjadi salah satu inovasi akses wisata di kawasan Pantai Kelingking.

Baca Selengkapnya icon click

Akomodir Masukan Fraksi-fraksi, DPRD Badung Apresiasi Langkah Bupati Rancang APBD 2026 Lebih Realistis

balitribune.co.id | Mangupura - DPRD Badung, Senin (24/11) menggelar rapat paripurna untuk mengambil keputusan terhadap empat Rancangan Perarutan Daerah (Ranperda).

Meliputi Ranperda tentang APBD Badung tahun anggaran 2026, Ranperda tentang pemerinan insentif dan/atau kemudahan penanaman modal, Ranperda tentang fasilitasi perlindungan kekayaan intelektual, dan Ranperda tentang perlindungan dan penertiban hewan pembawa rabies.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Perayaan Puncak “ManguCita” HUT ke-16 Kota Mangupura, Bupati Adi Arnawa dan Wabup Bagus Alit Sucipta Ajak Masyarakat Membangun Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bersama Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta menghadiri langsung puncak perayaan HUT Ke-16 Kota Mangupura, bertempat di Lapangan Puspem Mangupraja Mandala, Sabtu (22/11).

Baca Selengkapnya icon click

ECOMOVE 2025, Langkah Nyata HIMA LSPR Bali Jaga Ekosistem Pesisir

balitribune.co.id | Mangupura - HIMA LSPR Bali kembali menunjukkan komitmennya dalam pelestarian lingkungan melalui kegiatan ECOMOVE #1 yang diselenggarakan di Ekowisata Mangrove Batu Lumbang pada Minggu (23/11). Mengusung tema “Satu Aksi, Seribu Arti, untuk Bumi yang Lestari,” kegiatan ini diikuti oleh 60 peserta dari berbagai SMA, perguruan tinggi, dan perwakilan sponsor.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Komite III DPD RI Gelar Rapat Kerja Bersama Pemerintah di Bali dalam Inventarisasi Materi Pengawasan UU Narkotika

balitribune.co.id | Denpasar - Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) memiliki mandat konstitusional untuk memperjuangkan kepentingan daerah dalam proses penyusunan kebijakan nasional, termasuk dalam sektor kesehatan melalui alat kelengkapan Komite III. Sebagai representasi daerah, DPD RI berperan memastikan bahwa kebijakan nasional di sektor kesehatan benar-benar dapat diimplementasikan di daerah.

Baca Selengkapnya icon click

Tradisi Makepung Lampit, Ritual Kesuburan dan Syukur Petani

balitribune.co.id | Negara - Makepung sebagai salah satu kekayaan budaya di Jembrana. Selain atraksi makepung cikar, Jembrana juga memiliki atraksi makepung lampit. Makepung lampit memiliki keunikan dan daya tarik tersendiri. Sebagai warisan budaya tak benda, kini makepung terus dilestarikan di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.