Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

'Light Up the Dream' PLN Edisi Ramadan, “Nyalakan Mimpi” Warga Kurang Mampu di Bali

PLN
Bali Tribune / petugas PLN dibantu pengawas dari Pemkab Buleleng sedang menyalakan listrik warga

balitribune.co.id | Singaraja - Program Light Up the Dream (LUTD) yang digagas oleh PLN kembali menunjukkan keberhasilannya dengan menyalakan listrik bagi 16 warga kurang mampu di Bali, 7 di antaranya adalah pelanggan di Dusun Bungkulan Sawan, Buleleng, Bali.

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program LUTD dalam menyambut bulan suci Ramadan 1446 H/2025, yang bertujuan untuk memberikan akses listrik kepada masyarakat yang belum menikmati listrik PLN.

Program ini tidak hanya menjadi bukti nyata komitmen PLN dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga menjadi wujud kepedulian di bulan suci Ramadan.

Sejak diluncurkan, program LUTD telah berhasil menyalakan listrik bagi ratusan pelanggan di seluruh Indonesia. Pada tahun 2024, program ini telah menyelesaikan penyalaan listrik bagi 168 pelanggan di Bali, dan untuk tahun 2025, PLN kembali mengawali program ini dengan melakukan penyalaan listrik secara serentak bagi 16 pelanggan, tak hanya di Buleleng namun juga di Bangli, Klungkung dan Karangasem serta Tabanan.

Sumber dana program ini berasal dari donasi sukarela para pegawai PLN, yang menunjukkan semangat gotong royong dan kepedulian internal perusahaan terhadap masyarakat.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Bali, Eric Rossi Priyo Nugroho saat melakukan peresmian penyalaan LUTD di Desa Sawan Buleleng, menyatakan program LUTD merupakan bentuk nyata dari komitmen PLN untuk memberikan akses listrik yang merata kepada seluruh masyarakat.

“Listrik adalah salah satu kebutuhan dasar yang dapat mengubah hidup seseorang. Melalui program LUTD, kami ingin memastikan bahwa tidak ada lagi masyarakat yang kesulitan untuk memperoleh listrik. Terlebih di bulan Ramadan ini, kami berharap program ini dapat membawa berkah dan kebahagiaan bagi penerimanya,” ujar Eric, di Singaraja, Senin (10/3).

Eric juga mengungkapkan rasio elektrifikasi di Bali mencapai 100 persen di tahun 2019. Walau demikian, tak bisa dipungkiri masih ada masyarakat yang menggunakan listrik dengan mengambil dari sumber lain seperti tetangga dekatnya.

“Ini adalah bukti komitmen kami dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Namun, kami tidak berhenti di sini. Kami akan terus berupaya untuk membantu masyarakat yang masih membutuhkan perhatian lebih, dan program LUTD hadir untuk memastikan bahwa semua masyarakat mendapatkan akses listrik,” tambahnya.

Ia menjelaskan, untuk menentukan penerima bantuan ini, PLN bekerja sama dengan Dinas Sosial mencari data yang telah diintegrasikan sehingga tepat sasaran.

Salah satu penerima manfaat program LUTD di Buleleng, Dewa Ketut Wiradmaja menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan oleh PLN. Dirinya dan keluarga sebelumnya menikmati listrik dengan menumpang listrik dari tetangga. Namun, berkat bantuan PLN ini, sekarang sudah bisa menikmati listrik sendiri di rumahnya.

“Terima kasih banyak atas partisipasinya dari PLN, semoga PLN dapat memberikan bantuan kepada keluarga yang kurang mampu dan harapannya PLN semakin maju,” kata Dewa penuh haru.

Kegiatan yang dilaksanakan serentak se-Bali ini turut pula dihadiri oleh Sekretaris Dinas Sosial Buleleng, Putu Gopi Suparnaca S.Sos yang menyampaikan bahwa ke depannya data akan terintegrasi menjadi Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional.

wartawan
ARW
Category

Nusa Dua Festival 2025 Tonjolkan Budaya Bali dan Semangat Menghadapi Berbagai Tantangan Pariwisata

balitribune.co.id | Badung - Pengelola kawasan pariwisata Nusa Dua menghidupkan kembali Nusa Dua Festival pada tahun 2025 ini. Seperti diketahui, kegiatan tahunan tersebut yakni Nusa Dua Festival sempat tidak terlaksana sejak 2019 lalu karena pandemi Covid-19. Pada tahun ini, festival yang mampu menarik kunjungan wisatawan domestik dan turis asing tersebut akan digelar di kawasan Nusa Dua Kabupaten Badung pada 25 Oktober 2025 mendatang. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Rekomendasi DPRD Badung: Tujuh Poin untuk Kaji Ulang PBB-P2

balitribune.co.id | Mangupura - Tingginya kenaikan pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2) di Kabupaten Badung akhirnya berbuntut panjang. Sebagai bentuk protes DPRD Badung sampai mengeluarkan rekomendasi yang intinya meminta Bupati Badung mengkaji ulang kenaikan PBB-P2 di Gumi Keris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kejaksaan Usut Dugaan Penyimpangan Dana Desa Sudaji Rp 425 Juta

balitribune.co.id | Singaraja - Adanya temuan Inspektorat Daerah Kabupaten Buleleng terkait  dugaan penyimpangan Dana Desa Desa Sudaji, Kecamatan Sawan Tahun 2022 hingga 2024 sebesar Rp 425 juta lebih diusut Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng.

Didampingi Kepala Seksi Pidana Khusus (Pidsus) Kasi Pidsus Kejari Buleleng Bambang Suparyanto, S.H, Kajari Buleleng Edi Irsan Kurniawan memastikan kasus dugaan penyimapngan itu akan diusut.

Baca Selengkapnya icon click

Integrasikan Data Keimigrasian ke Sistem PWA, Dukung Efektivitas Pemantauan dan Pelaksanaan PWA

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2023 tentang Provinsi Bali, Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 2 Tahun 2025 tentang Pungutan Bagi Wisatawan Asing untuk Pelindungan Kebudayaan dan Lingkungan Alam Bali, dan Peraturan Gubernur Bali Nomor 25 Tahun 2025 tentang Tata Cara Pembayaran  Pungutan Bagi Wisatawan Asing, Pemerintah Provinsi Bali memberlakukan kebijakan pungutan wisatawan asing (PWA) yang berkunjung

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.