Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Aparatur Pemerintah Diminta Rasakan Kesulitan Rakyat

ASN
Bali Tribune / DILANTIK - Ratusan pegawai honorer yang telah mengabdi lebih dari dua tahun dilantik  sebagai ASN, Senin (30/6).

balitribune.co.id | Negara - Setelah resmi dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana, ratusan pegawai non ASN yang lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 ditutuntut mampu merasakan langsung kesulitan rakyat, agar tidak bekerja seenaknya dan selalu peka terhadap kondisi masyarakat.

Sebanyak 457 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana resmi dilantik pada Senin (30/6). Pelantikan PPPK ini menjadi penantian panjang bagi ratusan tenaga honorer yang telah mengabdi lebih dari dua tahun. Mereka berasal dari berbagai formasi: 9 orang tenaga pendidikan/guru, 8 orang tenaga kesehatan, dan sisanya 440 orang dari tenaga teknis dan jabatan pelaksana.

Kepala BKPSDM Jembrana, Siluh Ktut Natalis Semaradani mengatakan tahun 2024, Kabupaten Jembrana mendapat 610 formasi ASN khusus PPPK. Ia menyebut setelah tahap I, saat ini masih ada 152 formasi kosong. Pengisiannya akan dilanjutkan pada tahap II. Formasi yang belum terisi akan dilanjutkan pada tahap II, yang pesertanya merupakan pelamar Non-ASN di lingkungan Pemkab Jembrana. “Mereka sudah mengikuti tes kompetensi dengan sistem CAT BKN pada 7–8 Mei 2025 di Universitas Terbuka Denpasar," ungkapnya. 

Sebagai aparatur pemerintah, seluruh pegawai yang telah resmi berstatus ASN ini dituntut untuk lebih memahami dan peduli terhadap lingkungan serta masyarakat yang akan dilayani. Selain cakap secara administratif, sebagia insan birokrat juga harus memiliki hati untuk melayani. Kepada seluruh honorer yang sebelumnya telah dinyatakan lulus seleksi tahap I formasi tahun 2024 ini, Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan menyampaikan pesan mendalam yang menyentuh hati. Ia menegaskan alasan pelantikan pegawai kali ini tidak dilakukan di ruang-ruang formal, namun sengaja dipilih lokasi yang tak biasa yakni di kawasan wisata budaya dan bahari Pantai Desa Perancak, Kecamatan Jembrana.

“Kita di sini bisa menikmati gaji tiap bulan, tapi bagaimana dengan nelayan dan petani? Siapa yang memberi mereka gaji? Mereka berjuang tiap hari, menghadapi panas, kelangkaan solar, bahkan cuaca buruk. Kita hanya berpanas-panasan satu-dua jam hari ini, mereka melakukannya berhari-hari tanpa jaminan hasil," tegas Bupati Kembang kepada ratusan PPPK yang baru dilantik.

Pihaknya menekankan aparatur pemerintah melayani sepenuh hati. Pihaknya juga mengaku ingin agar para pegawai baru merasakan betapa kerasnya perjuangan hidup masyarakat yang akan mereka layani. Ia menekankan pentingnya empati dan tanggung jawab sebagai abdi negara. "Saya ingin pegawai merasakan sulitnya kehidupan masyarakat agar tidak bekerja seenaknya. Kita harus peka dan peduli," tandasnya.

wartawan
PAM
Category

Pansus II Tekankan Data Presisi Sebagai Landasan Pembangunan Daerah

balitribune.co.id | Tabanan - Panitia khusus atau Pansus II DPRD Tabanan meminta keberadaan Data Presisi menjadi salah satu landasan utama penyelenggaraan pembangunan daerah yang akan dirangkum ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2029.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jembrana di Ambang Krisis Guru, Beban Guru Aktif Bertambah

balitribune.co.id | Negara - Dunia pendidikan di Kabupaten Jembrana tengah dihadapkan pada tantangan serius. Hingga kini tercatat terjadi kekurangan 200 lebih guru pengajar. Kondisi ini diperparah dengan bertambahnya guru yang pensiun setiap tahun. Tahun 2025 saja, sebanyak 119 guru akan memasuki masa pensiun.

Baca Selengkapnya icon click

Industri Keuangan Bali Tetap Tangguh, Kredit UMKM dan Investasi Tumbuh Positif di April 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Sektor Jasa Keuangan di Provinsi Bali menunjukkan performa stabil dan tumbuh positif hingga April 2025. Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali mencatat bahwa permodalan yang kuat, likuiditas yang cukup, serta risiko yang terjaga menjadi kunci ketangguhan sektor ini. Hal ini diungkapkan Kepala OJK Provinsi Bali, Kristrianti Puji Rahayu di Denpasar, Rabu (2/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Penertiban Bangunan di Pantai Bingin Dinilai Tergesa-gesa, DPRD Didorong Buka Dialog

balitribune.co.id | Denpasar - Rencana pembongkaran bangunan ilegal di kawasan wisata Pantai Bingin, Pecatu, Kabupaten Badung, kembali memantik kontroversi. Kuasa hukum Morbito Art Cliff, Ussyana Dethan, SH.,  menilai langkah Pemerintah Kabupaten Badung dan DPRD Bali dalam menyikapi persoalan ini terkesan tergesa-gesa dan kurang mengedepankan dialog dengan masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.