
balitribune.co.id | Mangupura - Penataan kabel semerawut terus digeber oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung. Sejumlah ruas jalan di Gumi Keris bahkan telah berhasil bebas dari kabel yang menjuntai. Caranya yakni kabel yang selama ini memakai tiang kini ditanam dibawah tanah seiring perbaikan infrastruktur jalan dan gorong-gorong. Salah satu kawasan yang diharapkan bebas dari kabel listrik dan optik adalah Cemagi dan sekitarnya.
Di Desa Cemagi Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bahkan memberikan instruksi khusus kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan Perbekel Cemagi untuk menurunkan kabel-kabel yang berada di jalan protokol desa tersebut.
"Disini akhir tahun kabel-kabel turun semua," ujar Bupati Adi Arnawa saat meninjau proyek trotoar di Desa Cemagi belum lama ini.
Menurut bupati asal Pecatu itu adanya sejumlah proyek trotoar dan penurunan kabel perlu pengawasan bersama. Agar kualitas proyek benar-benar baik.
"Langkah ini penting agar ke depan, masyarakat bisa beraktivitas dengan lebih aman dan nyaman, termasuk saat melaksanakan upacara adat seperti ngaben sehingga tidak terganggu oleh kabel," kata Adi Arnawa.
Pihaknya berharap perbaikan dan penataan infratruktur ini bisa tuntas secara bertahap, selain untuk kepentingan masyarakat juga sebagai penunjang kawasan pariwisata.
"Kami ingin memastikan akses pejalan kaki tertata rapi, kabel tidak semrawut, kenyamanan wisatawan terjaga dan keselamatan warga tetap jadi prioritas," tukasnya.