Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Punya Direktur Tapi RSUD Giri Asih dan RSUD Suwiti Belum Bisa Beroperasi

RSUD Giri Asih
Bali Tribune / RSUD Giri Asih di Abiansemal nampak dari depan

balitribune.co.id | Mangupura - Pengisian jabatan di RSUD Giri Asih dan RSUD Suwiti tak serta merta membuat kedua rumah sakit baru itu bisa dibuka. Pasalnya, meski gedung kedua rumah sakit tersebut sudah lama berdiri dan sekarang ada pejabatnya, namun  rumah sakit di Abiansemal dan Plaga tersebut ternyata belum mengantongi perizinan lengkap, seperti izin operasional dan kerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Pemkab Badung sendiri berjanji akan mempercepat proses pengurusan izin pasca dilantiknya para pejabat di kedua RS itu, sehingga segera bisa beroperasi.

RSUD Giri Asih nantinya berstatus tipe C dengan kapasitas 100 tempat tidur dalam melayani pasien. Sedangkan untuk RSUD Suwiti merupakan rumah sakit tipe D dengan jumlah 50 tempat tidur

Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menyatakan kelengkapan perizinan di kedua RS itu sedang berproses. Pihaknya berharap dengan beroperasinya rumah sakit baru di Abiansemal dan Plaga itu bisa memberi pelayanan kesehatan maksimal bagi warga Badung.

"Astungkara bisa secepatnya, karena ini dalam upaya kami memberikan layanan yang lebih dekat, lebih cepat lagi untuk masyarakat kami, khususnya di Badung Utara,” ujarnya usai menghadiri rapat paripurna DPRD Badung, Jumat (15/8).

Dikatakan bahwa kedepan Badung akan memiliki tiga rumah sakit yakni RSD Mangusada sebagai RS Tipe B, RSUD Giri Asih sebagai RS Tipe C dan RSUD Suwiti yang bertipe D.

Ketiga tumah sakit itu diharapkan berjalan beriringan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat Badung.

“Saya tidak mau antara RSUD Giri Asih dan Suwiti yang baru ini ada satu perbedaan dengan RSD Mangusada. Kami ingin tiga rumah sakit ini berlomba-lomba untuk membangun kinerja yang baik, yang output-nya memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,” kata mantan Sekda Badung ini.

Secara terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Badung dr Made Padma Puspita mengatakan dengan diisinya jabatan direktur sudah menjadi tahap awal dimulainya pengoperasian RSUD Giri Asih dan RSUD Suwiti.

Kemudian dari sisi pengisian SDM di dua RSUD ini, juga telah dilakukan rekrutmen CPNS untuk tenaga kesehatan. Namun, diakui masih kekurangan, terutama dari tenaga administrasi. Sehingga kemungkiman akan dibantu penambahan SDM dengan sistem perpindahan dari PPPK yang sudah ada di tempat lain.

Selanjutnya, Pemkab Badung kini tengah mempercepat perolehan izin operasional. Kemudian akan mengurus akreditasi RSUD.

“Penyiapan akreditasi biasanya paling cepat enam bulan. Dan kami upayakan proses ini tidak lebih dari 6-8 bulan. Karena kalau tidak akreditasi, harusnya tidak bisa lanjut kredensialing BPJS,” katanya. 

Seperti diketahui Bupati Adi Arnawa mempercayakan Direktur RS Giri Asih kepada dr. Ni Luh Ketut Ayu Ratnawati, M.Kes yang sebelumnya menjabat Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan dan dr. I Ketut Sukerta yang sebelumnya sebagai Dokter Madya UPTD Puskesmas Petang II menjabat Direktur RSUD Suwiti. 

wartawan
ANA
Category

Selamat Memperingati Hari Pahlawan

Segenap Pimpinan dan Seluruh Anggota DPRD Kabupaten Badung mengucapkan Selamat Memperingati Hari Pahlawan 10 November 2025.

“Pahlawanku Teladanku, Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan.”

Mari kita kobarkan semangat kepahlawanan dalam diri, meneladani perjuangan para pahlawan bangsa
untuk membangun Badung yang maju, berdaya saing, dan berkarakter.

Baca Selengkapnya icon click

Soal Penyesuaian Target Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2026, Ketua DPRD Badung: Sangat Realisitis dan Keputusan yang Tepat

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua DPRD Kabupaten Badung I Gusti Anom Gumanti mengapresiasi langkah pemerintah yang telah merespons seluruh masukan secara jelas dan komprehensif terhadap pemandangan umum (PU) fraksi-fraksi DPRD Badung atas sejumlah Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Komisi IV DPRD Badung Kawal Bansos Hari Raya Rp2 Juta per KK

balitribune.co.id | Mangupura - Komisi IV DPRD Badung mengaku akan terus mengawal seluruh bantuan kepada masyarakat Kabupaten Badung. Sejumlah bantuan yang sedang 'hot' akan disalurkan oleh Pemkab Badung adalah bantuan sosial (Bansos) tunai untuk hari raya sebesar Rp2 juta per KK. Bansos kali kedua yang disalurkan lewat Dinas Sosial ini kurang lebih menyasar 150 ribu KK penerima dengan anggaran sekitar Rp200 miliar.

Baca Selengkapnya icon click

Masalah Kemacetan Masih Jadi Sorotan Komisi II DPRD Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Komisi II DPRD Badung menyoroti besarnya anggaran yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Badung. Instansi ini mengelola anggaran lebih dari Rp3 triliun. Anggaran yang besar ini diharapkan bisa dikelola secara maksimal, terutama untuk menyelesaikan masalah kemacetan dan estetika utilitas.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ribuan Ojol Turun ke Jalan, URC Bergerak Tegaskan Empat Tuntutan dan Tolak Komisi 10 Persen

balitribune.co.id | Jakarta - Ribuan pengemudi ojek online (Ojol) yang tergabung dalam komunitas URC Bergerak menggelar aksi damai di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta. 

Dalam orasinya, perwakilan URC menegaskan pentingnya pelibatan langsung mitra pengemudi dalam pembahasan Peraturan Presiden (Perpres) yang mengatur ekosistem transportasi online. Mereka menolak apabila aturan disusun secara sepihak tanpa ruang dialog yang adil.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.