Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Membangun Kemandirian Petani Salak di Desa Sibetan melalui Program PKM

PKM
Bali Tribune / ILUSTRASI (ist)

balitribune.co.id | Karangasem - Bali tidak hanya terkenal dengan pantai dan budayanya yang memikat, tetapi juga menyimpan potensi besar dari sektor pertanian. Salah satunya adalah salak gula pasir yang berasal dari Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem. Buah ini dikenal memiliki rasa manis alami yang khas dan menjadi salah satu ikon agrowisata Bali.Desa Sibetan sudah lama diidentikkan dengan sentra salak gula pasir. Ribuan hektare lahan di desa ini ditanami salak, dan mayoritas penduduknya menggantungkan hidup dari buah ini. Namun, meskipun potensi besar sudah ada, petani masih menghadapi berbagai kendala dalam pengelolaan, pemasaran, hingga pengemasan produk. Selama bertahun-tahun, hasil panen petani lebih banyak diserap oleh pengepul dengan harga yang relatif rendah. Hal ini membuat keuntungan yang diperoleh petani terbatas, sementara nilai jual di pasar modern jauh lebih tinggi. Kondisi ini menjadi salah satu alasan mengapa inovasi dan intervensi dari luar sangat dibutuhkan agar petani dapat meningkatkan daya saing sekaligus kesejahteraannya. 

Permasalahan permasalahan utama yang dialami petani salak di Desa Sibetan yaitu pada Aspek Produksi dan Aspek Pemasaran dimana Sebagian besar petani masih menggunakan bibit biasa tanpa teknologi ramah lingkungan. Serangan hama dan penyakit kerap menurunkan hasil panen.Salak biasanya dijual dalam karung atau keranjang polos tanpa label, sehingga tidak memiliki identitas yang kuat di pasar. Produk salak jarang dipasarkan melalui media sosial atau marketplace, sehingga jangkauan konsumen terbatas.

Untuk menjawab permasalahan tersebut, Tim PKM Universitas PGRI Mahadewa Indonesia hadir mendampingi Kelompok Tani Sarining Abian Salak. Melalui program pengabdian masyarakat, tim berfokus pada penerapan teknologi tepat guna, inovasi kemasan premium, dan penguatan pemasaran digital. Tim Pelaksana dosen meliputi Dr. A.A. Istri Mirah Dharmadewi,S.Si.,M.Si (Pendidikan Biologi), Prof. Dr. I wayan Widana S.Pd.,M.Pd ( Pendidikan Matematika), I Ketut Sudana, S.E.,M.M (Pendidikan Ekonomi) dan anggota mahasiswa meliputi : Ni Made Dwi Handayani (Mahasiswa Pendidikan Matematika), Mandalika Indah Prmaningtias Wijaya (Mahasiswa Pendidikan Biologi ), Ni Ketut Desi Fridayanti (Pendidikan Biologi). Program PKM ini tidak hanya meningkatkan pendapatan petani, tetapi juga memperkuat solidaritas sosial. Anggota kelompok tani merasa lebih percaya diri karena memiliki produk dengan brand sendiri. Selain itu, penggunaan kemasan besek bambu juga mendukung pelestarian budaya lokal dan gerakan ramah lingkungan. Dengan kata lain, program ini memberi dampak ganda: meningkatkan ekonomi sekaligus menjaga identitas budaya.Program pengabdian yang dilaksanakan oleh Tim PKM Universitas PGRI Mahadewa Indonesia bersama Kelompok Tani Sarining Abian Salak di Desa Sibetan, Karangasem, menunjukkan hasil yang sangat menggembirakan. Melalui rangkaian kegiatan sosialisasi, pelatihan, pendampingan, hingga evaluasi, petani mampu meningkatkan kapasitas diri dalam mengelola budidaya salak gula pasir secara lebih produktif dan berdaya saing.Penerapan teknologi tepat guna, seperti penggunaan bibit unggul, pupuk organik, pestisida nabati, serta pemanfaatan chiller portable untuk pascapanen, terbukti mampu menggandakan produktivitas panen.

wartawan
KSM
Category

Banjir Bali: Panggung Drama Apatisme dan Kegagalan Tata Kelola Lingkungan yang Harusnya Sudah Lama Diakhiri

balitribune.co.id | Bali tak lagi hanya dilanda gelombang wisatawan, tetapi juga oleh gelombang air hujan ekstrem, meluas ke jalan raya, permukiman, bahkan kawasan pariwisata yang tak pernah diduga sebelumnya akan luluh oleh banjir. Dalam fenomena ini, bukan hanya air yang turun dari langit tetapi juga kritik publik yang menggelegar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Babak Baru Kasus Bukit Ser, Operasi Gelap Bujuk Pelapor Cabut Laporan

balitribune.co.id | Singaraja - Penyidik Polres Buleleng telah menaikkan status laporan kasus dugaan pengambilalihan lahan di kawasan Bukit Ser, Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, ketahap penyidikan. Sejumlah pihak telah dipanggil termasuk diantaranya saksi pelapor serta pihak lain yang dianggap terkait dengan kasus tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Polisi Tetapkan 14 Orang Tersangka UNRAS Anarkis di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Polda Bali menetapkan 14 tersangka dalam kasus unjuk rasa anarkis (UNRAS) di depan Mapolda Bali dan Gedung DPRD Bali pada 30 Agustus lalu. 

Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya menyampaikan, hasil penyidikan para pelaku yang diamankan saat terjadi unjuk rasa yang berujung pada aksi anarki di depan Mapolda dan Kantor DPRD. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Profesi Guru antara Beban dan Tanggung Jawab

balitribune.co.id | Kegaduhan sempat melanda jagat maya dengan beredarnya  video yang seolah memperlihatkan seorang pejabat tinggi negara menyebut guru sebagai “beban negara.” Belakangan terungkap, video itu hanyalah kabar bohong—hasil manipulasi digital. Namun, meski telah dibantah, gema berita tersebut sempat menyulut dan  melukai hati banyak guru.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Gus Par Dukung Penuh Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih

balitribune.co.id | ​Amlapura - Pemerintah Kabupaten Karangasem menyatakan kesiapan penuhnya untuk mendukung percepatan pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) di Desa Seraya Timur. Proyek ini kini telah ditetapkan sebagai Program Strategis Nasional (PSN) dan diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan nelayan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.