
balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung berencana membangun rumah sakit (RS) khusus lansia. Wacana pembangunan rumah sakit khusus lansia ini digadang-gadang untuk memberikan pelayanan khusus terhadap orang-orang tua dan lansia yang ada di Gumi Keris.
Tahap awal rumah sakit khusus lansia ini menurut rencana berkapasitas 50 tempat tidur dengan bangunan RS tipe D.
Rumah sakit tersebut bakal mengadopsi konsep rumah sakit ala Eropa yang sudah mai diterapkan di sejumlah rumah sakit di Jakarta. Kemudian rumah sakit ini beroperasi mandiri tanpa bergantung pada dana APBD.
"Iya, rencana ini masih tahap pembahasan internal. Belum dilaunching, nanti akan diumumkan secara resmi oleh Bupati," ujar Kadis Kesehatan Badung dr Padma Puspita, Kamis (9/10).
Pun demikian pihaknya telah memiliki konsep tentang rumah sakit ini. Dimana tujuannya bagaimana pemerintah bisa memberikan pelayanan kesehatan yang lebih spesifik sesuai kebutuhan masyarakat, terutama kepada para orang tua dan lansia.
Dalam rancangannya, dr Padma mengaku RS khusus lansia ini tahap awal akan menyediakan dua layanan unggulan dengan kapasitas 50 tempat tidur.
“Rumah sakit yang akan dibangun ini tipe D. Harapannya bisa menjadi layanan unggulan tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga internasional," katanya.
Adapun fokus utama layanan adalah perawatan dan rehabilitasi bagi para lansia, termasuk warga Badung yang tidak memiliki keluarga atau memerlukan perawatan khusus. Warga lansia yang tidak terurus juga bisa dirawat dalam jangka waktu tertentu di rumah sakit ini sampai kesehatannya membaik.
"Kami harap langkah ini dapat memberikan pelayanan kesehatan yang inklusif dan berkelanjutan bagi seluruh lapisan masyarakat, khususnya para lansia," tegas dr Padma.
Secara terpisah Ketua Komisi IV DPRD Badung, I Nyoman Graha Wicaksana mengaku sangat mendukung wacana pembangunan rumah sakit khusus lansia tersebut.
Pihaknya di DPRD Badung bahkan mengaku siap mengawal untuk anggaran pembangunan rumah sakit ini.
"Kami sangat mendukung wacana ini dan siap mengawal," kata Graha.