balitribune.co.id | Denpasar - Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Bali, I Wayan Sumarajaya berharap kunjungan wisatawan asing ke Bali hingga akhir tahun 2025 sebanyak 7 juta kunjungan. Ia menyebutkan, jumlah wisatawan mancanegara atau wisman ke Pulau Dewata pada Januari hingga November 2025 tercatat sudah mencapai 6,4 juta wisman. Jumlah ini mengalami kenaikan jika dibandingkan sepanjang tahun 2024 lalu tercatat 6,3 juta wisman. "Yakin dan mudah-mudahan di akhir tahun 2025 bisa mencapai 7 juta kunjungan wisatawan asing," ujarnya di Denpasar beberapa waktu lalu.
Sementara itu pengelola Bandara I Gusti Ngurah Rai - Bali memastikan kesiapannya jika terjadi kenaikan jumlah pengguna jasa perjalanan udara atau penumpang bertepatan momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026. Kesiapan ini mencakup pemantapan rencana operasi dan prosedur, pengaturan personel, memastikan keandalan fasilitas dan infrastruktur, hingga penguatan alur koordinasi dengan instansi yang terlibat dalam layanan di bandara.
Seluruh fasilitas utama seperti sistem keamanan, pelayanan penumpang, hingga alat-alat navigasi penerbangan dipastikan berfungsi optimal. Pemeriksaan landas pacu atau runway dilakukan lebih intensif untuk menjaga keselamatan penerbangan di tengah cuaca yang memasuki musim penghujan. Koordinasi dengan maskapai pun diperkuat untuk menjaga ketepatan waktu dan memastikan penerapan manajemen delay berjalan sesuai dengan regulasi yang berlaku saat terjadi penyesuaian jadwal penerbangan.
General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, mengatakan periode libur Nataru seperti saat ini berpotensi terjadi peningkatan arus penumpang, lalulintas penerbangan maupun kendaraan. Pihaknya telah bekerja sama dengan Dinas Perhubungan, Polres Bandara, TNI AU serta desa adat untuk mendukung kelancaran lalulintas kendaraan dari dan menuju bandara.
"Kami menyadari bahwa kebutuhan penumpang atas informasi layanan akan meningkat di musim libur seperti Nataru. Oleh karenanya, di periode Nataru ini kami memperkenalkan inovasi layanan terbaru dimana staff customer service akan aktif bergerak secara mobile di terminal dan memberikan solusi secara langsung pada titik manapun termasuk touchpoint penumpang seperti area check-in, boarding lounge, area kedatangan dan lain sebagainya,” jelas Syaugi.
Guna menjaga kelancaran selama libur akhir tahun, calon penumpang diimbau dapat tiba lebih awal, memanfaatkan layanan online check-in yang disediakan masing-masing maskapai dan dapat dilakukan beberapa jam sebelum tiba di bandara atau melalui kios self check-in yang terdapat di terminal keberangkatan, mengikuti arahan petugas di lapangan, serta bersama-sama menjaga ketertiban selama di area bandara.