Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Gubernur Minta PKB Jangan Monoton

PKB
PLENO - Gubernur Made Mangku Pastika tampak berjabat tangan dengan peserta rapat pleno pelaksanaan Pesta Kesenian Bali ke-39 di Gedung Wiswa Sabha Kantor Gubernur Bali, Jumat (26/5).

BALI TRIBUNE - Gubernur Bali Made Mangku Pastika meminta kepada panitia agar mencegah adanya kesan monoton dan seperti pasar malam pada pelaksanaan Pesta Kesenian Bali (PKB) ke 39 Tahun 2017 yang akan diselenggarakan Juni ini. Hal ini disampaikannya saat memberikan pengarahan pada Rapat Pleno Pesta Kesenian Bali ke-39 Tahun 2017 di Gedung Wiswa Sabha Kantor Gubernur Bali, Jumat (26/5).

Gubernur Pastika berharap tidak ada lagi pemberitaan yang menyebutkan PKB berlangsung monoton dan seperti pasar malam. “Ini kesembilan kalinya saya menyelenggarakan PKB, jangan lagi ada kesan monoton dan pasar malam,” katanya. Untuk itu ia meminta panitia PKB ke-39 secara serius mengatur penyelenggaraan kali ini agar bisa berkualitas.

Mantan Kapolda Bali ini menyoroti hampir semua aspek seperti pameran, pengaturan pentas, peralatan, kebersihan dan keamanan. Secara khusus Ia mengingatkan agar tak sampai terjadi kembali musibah seperti tahun lalu yang diakibatkan masalah kelistrikan.

Pastika mengatakan PKB adalah puncak apresiasi Pemprov Bali kepada seluruh seniman Bali untuk menampilkan karya terbaiknya sebagai bagian dari upaya melestarikan budaya Bali yang adiluhung.

Sementara itu Ketua Panitia PKB ke-39, Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali Dewa Putu Beratha dalam laporannya menyampaikan pihaknya sudah mulai melakukan rapat persiapan sejak September 2016 yang lalu.

Selain itu panitia sudah melakukan sosialisasi ke seluruh kabupaten agar tampilan seni sesuai dengan tema yang diusung tahun ini. Untuk diketahui, PKB ke-39 tahun 2017 mengusung tema ‘Ulun Danu, melestarikan air sumber kehidupan’. Oleh sebab itu pada pelaksanaannya juga akan dilaksanakan sarasehan dengan tema yang sama.

Selain melibatkan seniman dari Bali, PKB kali ini juga menghadirkan seniman luar daerah maupun luar negeri seperti Blitar, Yogyakarta, Magelang, Perancis, India, Timor Leste, dan sebagainya. Adapun pawai akan diselenggarakan pada hari Sabtu, 10 Juni 2017 di Depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Renon pada pukul 14.00 Wita dan dilanjutkan dengan acara pembukaan di Panggung Terbuka Ardha Candra, Art Center pukul 20.00 Wita.

Ketua Tim Pengawas Independen Prof. Dr. I Made Bandem mengatakan tim sudah membuat sepuluh indikator apakah PKB ke-39 ini merupakan hiburan yang sehat untuk masyarakat. Nantinya pihaknya akan membuat kuisioner yang akan disebar selama PKB untuk mengevaluasi hal itu. Selain itu pihaknya tetap melakukan penilaian apakah pelaksanaan PKB sudah sesuai dengan Perda.

Rapat pleno dihadiri Wakil Ketua DPRD Bali IGB Alit Putra, jajaran panitia lintas sektoral, Tim Kurator, Tim Pengawas Independen dan pemangku kepentingan lainnya.

wartawan
release
Category

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Minta Pindahkan Tiang, PLN Kirim Rincian Biaya Jutaan Rupiah

balitribune.co.id | Singaraja - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menuai somasi setelah diminta menggeser tiang listrik justru mendapat jawaban rincian biaya berjumlah jutaan rupiah. Warga mengaku terpaksa melayangkan somasi setelah pihak PLN tidak mengindahkan permintaannya agar menggeser tiang listrik yang menghalangi aktivitasnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.