Potensi Kelautan Melimpah, Produktiftas Sektor Perikanan Dipacu | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 3 August 2022 13:21
PAM - Bali Tribune
Bali Tribune/SEKTOR PERIKANAN - Jembrana memiliki potensi sector perikanan dan kelautan yang melimpah. Produktiftas sector perikanan di Jembrana kini terus ditingkatkan.
balitribune.co.id | Negara - Sektor perikanan menjadi salah satu sector handalan kabupaten Jembrana. Terlebih terbukti ketangguhannya dalam menghadapi dampak pandemic covid-19. Kini berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan produktifitas sector perikanan. Apalagi Kabupaten Jembrana memiliki potensi kelautan dan perikanan yang sangat besar.
 
Kendati pandemic covid-19 yang mewabah sejak awal 2020 lalu berdampak diberbagai sector kehidupan masyarakat, namun perikanan menjadi sector di Kabupaten Jembrana yang paling sedikit terkena dampak pandemic Covid-19. Bahkan kini sector perikanan di kabupaten ujung barat pulau dewata mengalami pertumbuhan positif. Bupati Jembrana, I Nengah Tamba mengaku beryukur Kabupaten Jembrana memiliki potensi sumber daya kelautan dan perikanan yang sangat besar dan berdampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat.
 
Ia menyebut potensi hasil tangkapan ikan di perairan Jembrana mencapai lebih 45 ribu ton per tahun untuk jenis-jenis skan pelagis kecil, sedang maupun ikan pelagis besar. “Potensi ikan yang dominan yaitu jenis ikan lemuru yang specifik dibandingan jenis lemiru di luar selat Bali dengan kandungan omega 3 yang sangat tinggi. Demi Menjaga Keseimbangan Alam agar dapat berkelanjutan dalam melakukan pengelolaan Penangkapan Ikan di Selat Bali telah diatur dalam Surat Keputusan Bersama antara Propinsi Bali dengan Jawa Timur,” ujarnya.
 
Pihaknya pun mengajak masyarakat Jembrana untuk memanfaatkan sumber daya kelautan dan perikanan secara bijak, “saya menghimbau dan mengajak agar memanfaatkan sumberdaya alam ini dengan baik sehingga anak cucu kita masih dapat menikmati dan merasakan jenis ikan lemuru ini,” imbuhnya. Pihaknya pun menyatakan kini terus berupaya untuk meningkatkan produktiftas sector perikanan ini. Salah satunya melalui pemberdayaan masyarakat pesisir yang bergerak di sector perikanan tangkap dengan pemberian bantuan sarana prasarana.
 
Ia mengaku sebelumnya telah menyerahkan bantuan dari Pemerintah Pusat berupa barang untuk peningkatan produktiftas kepada sejumlah kelompok nelayan di Jembrana. Stimulus bantuan barang seperti mobil berpendingin, freezer dan alat tangkap berupa jaring tersebut diberikan menurutnya agar usaha perikanan di masyarakat dapat berkelanjutan. Sisamping bantuan bersumber dari dana APBN tersebut, ia juga menyebut  terdapat bantuan untuk kelompok masyarakat yang bersumber APBD Kabupaten Jembrana Tahun 2022.
 
Selain sector perikanan tangkap, Jembrana juga memiliki potensi di sector perikanan budidaya. Kini budi daya perikanan menurutnya juga terus digalakan. Pihaknya juga mengaku telah menyerahkan bantuan stimulus kepada kelompok masyarakat pembudi daya ikan, seperti bantuan budidaya ikan Lele dengan sistem bioflok ( kolam bundar). Bahkan tidak hanya terhadap sector perikanan tangkap dan budidaya, upaya peningkatan produktifitas ini juga dilakukan terhadap sector produksi dan pengolahan hingga sector pemasaran.
 
Ia pun mengingatkatkan kelompok masyarakat penerima bantuan sector perikanan ini tidak menyalahgunakan bantuan yang diberikan. Dengan peningkatan produktiftas sector prikanan, pihaknya pun berharap kesejahteran masyarakat juga akan semakin meningkat “Bantuan itu dimanfaatkan dengan sebaik - baiknya dan sebenar benarnya. Nantinya akan di chek, dilihat dan diperiksa setiap sebulan. Batuan itu milik bersama, kelompok yang punya dan bukan milik pribadi, Dengan bekerja tekun dan akan menciptakan kesejahteraan” tandasnya.