balitribune.co.id | Negara - Diawal tahun 2022 kini program kerja pemerintah daerah selama satu tahun kedepan dimantapkan. Sejumlah OPD Pemkab Jembrana kini telah diberikan target. Selain anggaran pemerintah, Pemkab Jembrana juga akan mendapatkan investasi swasta.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba didampingi Sekretaris Daerah, I Made Budiasa memimpin Rapat Koordinasi Pemantapan Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan Tahun 2022. Rakor perdana diawal tahun ini bertempat di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Jembrana ini diikuti Kepala OPD, Kabag dan Camat, dilingkup Pemkab Jembrana.
Bupati mengatakan ada dua hal penting yang dibahas dalam rakor. Pertama menentukan target capaian terkait beban kerja di masing masing OPD. Kedua, sebagai evaluasi dan pelaporan periodik. Apa yang sudah dikerjakan maupun yang belum serta apa saja masalah serta kendala yang dihadapi. Sehingga tahun 2022 semua dapat berjalan dengan baik.
"Sejumlah target sudah saya tuangkan dalam rakor ini. Karena kita juga akan mengelola dana DAK, APBD, BKK. Termasuk investasi investasi bersumber dari pihak ketiga. Ini harus kita sediakan waktu termasuk komitmen untuk bekerja dengan baik sehingga tujuan mensejahterakan masyarakat bisa terwujud," tegas Bupati.
Selain itu, Bupati Tamba juga menegaskan tahun anggaran ini sudah mengakomodir berbagai program sesuai visi misi yang dicanangkan . Beberapa diantaranya menurutnya sudah tertuang dalam Perda APBD Kabupaten Jembrana. Karena itu, Bupati Asal Kaliakah ini ingin komitmen dari masing masing OPD untuk bekerja keras
Selain itu, Bupati Tamba juga mengingatkan kepada para peserta rakor tentang pentingnya koordinasi, komunikasi, kolaborasi dan sinergi. Diharapkan dengan adanya rakor diawal tahun ini, membawa energi dan spirit yang baru sehingga mampu memaksimalkannya target target yang diberikan dengan lebih baik.
"Jadi melalui rakor ini saya minta komitmen bapak ibu dan pimpinan OPD. Termasuk sinergitas dan kerja sama team yang solid. Bekerja dengan baik dan sukses . Tentunya pahala akan mengikuti karena tujuan akhirnya pelayanan masyarakat yang bisa ditingkatkan," tandas Politisi asal Banjar Peh, Desa Kaliakah, Negara ini.