Diposting : 2 August 2018 09:52
I Made Darna - Bali Tribune
BALI TRIBUNE - Turunnya aturan baru dari pihak Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang menyatakan sejumlah layanan BPJS dikurangi, akibat terbitnya tiga aturan baru yakni Peraturan Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan Nomor 2 Tahun 2018 Tentang Penjaminan Pelayanan Katarak Dalam Program Jaminan Kesehatan, Peraturan Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan Nomor 3 Tahun 2018 Tentang Penjaminan Pelayanan Persalinan Dengan Bayi Lahir Sehat, dan Peraturan Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan Nomor 5 Tahun 2018 Tentang Penjaminan Pelayanan Rehabilitasi Medik. Sepertinya tidak menjadi persoalan dalam pelayanan kesehatan di Kabupaten Badung. Bahkan, Pemerintah Kabupaten Badung akan mensinergikan layanan BPJS dengan Kartu Badung Sehat (KBS) agar tidak menjadi permasalahan dalam memberikan layanan kesehatan masyarakat Badung.
Bupati Badung, Nyoman Giri Prasta melalui Kabag Humas Setkab Badung, Putu Ngurah Thomas Yuniartha, Rabu (1/8) mengatakan, Meskipun ada atauran baru dari pihak BPJS, Kabupaten Badung sudah melakukan sinergi antara BPJS dengan KBS. “Anggaran yang disediakan untuk kesehatan tahun 2018 mencapai 624 miliar lebih dan untuk pendambingan BPJS dengan program KBS sebesar 100 miliar lebih yang terdiri dari anggaran premi JKN dan anggaran manfaat tambahan JKN,” ujarnya.
Lebih lanjut Thomas Negatakan, Sinergi yang dilakukan pemerintah Kabupaten Badung sesuai dengan aturan yakni Inpres nomor 8 tahun 2017 tentang optimalisasi pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). “Bagian ke 10 poin 3 dalam aturan tersebut berbunyi memastikan bupati dan walikota mengalokasikan anggaran dalam rangka pelaksanaan program jaminan kesehatan nasional,” ujar mantan Camat Abiansemal tersebut.
Kesiapan kabupaten badung dalam menjamin masyarakat dalam bidang kesehatan ini juga sudah diakui oleh pemerintah pusat dengan Badung memperoleh Universal Health Coverage JKN-KIS Award 2018.
“Penghargaan ini merupakan penghargaan tertinggi yang dicapai Pemerintah Kabupaten Badung dibidang Kesehatan dan pencapaian program kartu Indonesia sehat yang disenergikan dengan Kartu Badung sehat(KBS). Kami berharap masyarakat Kabupaten Badung akan tumbuh menjadi insan yang sehat dan kuat untuk membangun Badung kedepan," jelasnya.