Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bejat, Ayah Setubuhi Anak Kandungnya

Bali Tribune/BEJAT – Ayah bejat yang menyetubuhi anak kandungnya sendiri, diamankan di Polres Jembrana.
balitribune.co.id | Negara - Kasus asusila kembali menggemparkan Bumi Makepung Jembrana. Kali ini terungkap seorang ayah tega menyetubuhi anak kandungnya. Pelaku bahkan sudah empat kali melakukan aksi bejat terhadap putrinya yang masih duduk di bangku kelas VI SD tersebut. 
 
Berdasarkan informasi, pelaku berinisial IKS (34) tega menyetubuhi putrinya sendiri—sebut  saja Kembang (14). Pelaku melancarkan aksi bejatnya tersebut di rumahnya saat keadaan rumah dalam keadaan sepi. Bahkan pelaku sudah sempat empat kali menyalurkan hasratnya terhadap anak keduanya tersebut. 
Aksi pertama dilakukan pada Selasa (14/1). Saat itu mengetahui situasi rumah mendukung, sekitar pukul 15.00 Wita pelaku yang bekerja sebagai buruh ini masuk ke dalam kamar tidur korban.
 
Ayah bejat ini berpura-pura menanyakan keperawanan anaknya yang baru memasuki usia remaja tersebut. Pelaku awalnya melakukan pencabulan dengan meraba dan memainkan alat vital putrinya hingga berujung pada persetubuhan. Pelaku mengancam korban agar tidak memberitahukan apa yang dilakukannya tersebut kepada siapa pun. 
 
Berselang tiga hari kemudian, pada Kamis (17/2) sore pelaku kembali melakukan aksi bejatnya. Sekitar pukul 15.00 Wita, pelaku membangunkan korban yang tengah tertidur pulas di kamarnya.
 
Pelaku kembali menyetubuhi putrinya yang masih polos tersebut. Setelah lima menit melakukan aksi bejatnya, pelaku lalu meninggalkan korban dan kembali mengancam korban agar tidak membocorkan ulahnya tersebut. 
 
Tidak cukup sampai di sana, pelaku kembali melakukan aksi bejatnya untuk yang ketiga kalinya pada Selasa (21/1) siang. Saat putrinya pulang sekolah hendak mengganti baju sekitar pukul 14.00 Wita, pelaku yang mengikuti korban ke dalam kamar tidak tahan melihat tubuh mungil korban.
 
Setelah pelaku melancarkan aksi bejatnya yang ketiga, perbuatan asusila kembali dilancarkan pelaku untuk keempat kalinya pada Sabtu (1/2/2020) sekitar pukul 11.00 Wita. Bahkan saat itu korban tengah menidurkan adik bungsunya. Setelah memantau situasi dan merasa aman, pelaku mencari korban di dalam kamarnya. Setelah adiknya tertidur pulas, pelaku blak-blakan mengajak putrinya bersetubuh. Kendati sempat mendapat penolakan, namun pelaku memaksa korban yang tidak berani melawan sang ayah. Usai menyetubuhi anaknya, pelaku sempat tidur bersama dengan kedua anaknya. 
 
Aksi bejat pelaku terungkap, Senin (3/2/2020) lalu setelah korban mengadukan kelakuan ayahnya kepada ibunya, NLA (34). Merasa tidak terima, istri pelaku ini langsung melaporkan perbuatan sang suami ke Polres Jembrana. 
 
“Pelaku memanfaatkan situasi rumah yang kosong dan putrinya yang lugu,” ujar Wakapolres Jembrana Kompol Supriadi Rahman, didampingi Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yogie Paramagita, Kamis (13/2/2020). 
 
Mendapat laporan itu, polisi langsung membekuk pelaku di rumahnya dan digiring ke Polres Jembrana untuk mempertanggungjawabkan ulah bejatnya. Saat diintrograsi, ayah empat anak ini mengaku khilaf saat melihat lekuk tubuh anaknya yang beranjak dewasa. Kini pelaku masih mendekam di sel tahanan Polres Jembrana dan dijerat dengan Pasal 81 ayat (2) dan ayat (3) UU Nomor 17 tahun 2016 tentang Perlindungan Anak dan pasal 64 KUHP dengan ancaman hukuman pidana hingga 15 tahun penjara. 
wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Komitmen Kuat Jaga Stabilitas Harga Menjelang Hari Raya, Bupati Bangli Pimpin Rapat High Level Meeting TPID dan TP2DD B

balitribune.co.id | Bangli - Bupati Bangli SN Sedana Arta, memimpin Rapat High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kabupaten Bangli Tahun 2025. Pertemuan penting ini dilaksanakan dalam rangka mengantisipasi dan menjaga stabilitas harga, khususnya menjelang perayaan Hari Raya Galungan dan Kuningan yang jatuh pada bulan November 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Pohon Tumbang di Pura Penataran Ped, Seorang Pemedek Tewas, Lima Luka-luka

balitribune.co.id | Semarapura - Pohon gepah yang tumbuh di Pura Segara Penataran Ped, Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida mendadak tumbang, Rabu (5/11) malam. Pohon berukuran besar itu, menimpa beberapa pemedek yang kebetulan berada di pura tersebut untuk melakukan persembahyangan purnama. Seorang warga dilaporkan meninggal dunia dari musibah tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jadikan Nusa Penida 'Green Island', Bupati Klungkung Ajak Warga Stop Buang Sampah Sembarangan

balitribune.co.id | Semarapura - Mari bersama-sama peduli kebersihan lingkungan jangan membuang sampah sembarangan agar Nusa Penida selalu bersih dari sampah. Hal tersebut disampaikan Bupati Klungkung, I Made Satria saat membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema Waste Management Ecosystem di Mandawa Creative Speace Amerta Penida, Desa Sakti, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Kamis (6/11/). 

Baca Selengkapnya icon click

Dekranasda Tabanan Tampilkan Karya Triwastra dalam Bali Fashion Week 2025 Season 1

balitribune.co.id | Tabanan - Selaku Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Tabanan, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya diwakili Ny. Budiasih Dirga menghadiri ajang Dekranasda Bali Fashion Week 2025 Season 1, yang digelar di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Provinsi Bali, Selasa (4/11). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Matangkan Keterbukaan Informasi, Diskominfosan Bangli Terima Visitasi Komisi Informasi Bali

balitribune.co.id | Bangli – Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfosan) Kabupaten Bangli menunjukkan keseriusan dalam mengelola keterbukaan informasi publik dengan menerima kunjungan penting dari Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Komisi Informasi (KI) Bali, Kamis (6/11).

Baca Selengkapnya icon click

Serangan Tikus di Tegalalang: Petani Pasrah Gagal Panen 3 Kali Musim, Merugi Tanpa Jaminan Asuransi

balitribune.co.id | Gianyar - Di tengah usaha petani mempertahankan lahan sawahnya dari alih fungsi, justru hama tikus menggerogoti. Di Subak Pujung Kaja, Desa Sebatu, Tegallaalang, Gianyar, bahkan ada petani yang mengalamai gagal panen dalam tiga musim berturut-turut. Hal ini sangat ironis, kerugian material dan inmaterial cukup siginifikan tanpa jaminan asuransi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.