Jadi Duta di Ajang PKB XLI, Gong Kebyar Denpasar Dipelaspas | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 11 June 2019 14:05
I Wayan Sudarsana - Bali Tribune
Bali Tribune/ PLASPAS GONG - Pemelaspasan Gong yang berisikan logo Kota Denpasar “Sightseeing Denpasar The Heart Of Bali” di Pura Dalem Sumerta, Minggu (9/6) sore.
balitribune.co.id | Denpasar - Dalam rangka persiapan Pesta Kesenian Bali XLI Tahun 2019, Pemkot Denpasar mepelaspas abarung (sepaket) Gong Kebyar baru berisikan logo Kota Denpasar “Sightseeing Denpasar The Heart Of Bali”. Sejalan dengan itu juga diadakan gladi Gong Kebyar Dewasa Sapta Yowana Kanti, Kelurahan Sumerta yang dilaksanakan di  Pura Dalem Sumerta, Minggu (9/6) sore.
 
Kegiatan yang dihadiri Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara didampingi Kadis Kebudayaan Kota Denpasar IGN Bagus Mataram disambut dengan penampilan tetabuhan yang berjudul Sinom Ladrang. Rangkaian acara diawali dengan persembahyangan bersama yang dipuput Ida Pedanda Gede Ngurah, Griya Tegeh Banjar Ujung Kesiman. Persembahyangan ini dilakukan untuk memohon keselamatan dan kerahayuan dalam mempersiapkan penampilan duta seni Denpasar pada Pesta Kesenian Bali XLI Tahun 2019 nanti.
 
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Walikota Denpasar, Jaya Negara turut memotivasi para peserta untuk selalu menampilkan kesenian dengan totalitas dan semangat, karena perhelatan seni secara umum tidak saja menjadi ajang kompetisi semata, melainkan lebih kepada bagaimana kita mampu melestarikan seni tersebut sebagai sebuah kekayaan kebudayaan Bali yang harus dilestarikan dan dilakoni dengan semangat yang sungguh-sungguh.
 
“Kami harapkan dengan adanya gong baru ini nantinya bisa memotivasi seluruh sekeha agar lebih semangat dalam melestarikan adat dan budaya terutama di bidang kesenian khususnya megambel,” ujar Jaya Negara.
 
Lebih lanjut Jaya Negara berharap untuk sekeha yang akan mewakili Kota Denpasar agar bisa tampil secara maksimal, dan selalu menjaga kekompakan dengan cara menyesuaikan gerakan, lantunan gambelan sesuai dengan  kreteria yang akan ditampilkan.
 
“Kami berharap pelatihan ini sebagai ajang evaluasi untuk bisa menjadi lebih baik lagi saat menampilkan kesenian di ajang PKB XLI sebagai Duta Denpasar dan tentunya selalu menjaga kesehatan dan kebugaran sehingga pada saat penampilan bisa maksimal,” ungkap Jaya Negara.
 
Kadis Kebudayaan Kota Denpasar IGN Bagus Mataram mengatakan, saat ini memfokuskan pada pemelaspasan Gong yang baru selesai dan berisi lambang “Sightseeing Denpasar the Heart of Bali” untuk mempersiapkan Pesta Kesenian Bali XLI Tahun 2019. Kesiapan seluruh sekeha, baik dari tetabuhan, gerakan, dan kekompakan sudah sangat matang hanya saja perlu dimantapkan lagi agar lebih detail. Dalam upaya penyempurnaan penampilan seni perlu diperhatikan poin-poin penting atau uger-uger dalam sebuah pementasan seni tabuh yang terbentuk dalam sebuah pakem tertentu.
 
“Tentu dengan adanya penambahan seperangkat gong ini saya berharap lebih memajukan dan lebih siap dalam pelatihan untuk kegiatan Pesta Kesenian Bali dan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan seni dan kebudayaan. Tidak hanya itu, kami harap juga kepada semua pemuda khususnya di Kota Denpasar untuk bisa mempelajari dan mewariskan kebudayaan kita,” ujarnya.
 
Adapun yang dibawakan oleh sekeha Gong Kebyar Dewasa Sapta Yowana Kanti, Kelurahan Sumerta menampilkan Gong Kebyar Kreasi berjudul Nunda Bayu.